3. Mengeluarkan Bau
Selanjutnya, tanda oli yang perlu diganti yakni ketika mesin menyala, maka akan tercium bau aneh atau tak sedap. Hal tersebut menjadi tanda bahwa oli sudah terlalu kotor dan sudah waktunya untuk penggantian.
Jadi, bau yang aneh tersebut bisa mengindikasikan adanya pembakaran atau kontaminasi dalam sistem pelumasan.
BACA JUGA:Penting Bagi Pemotor, Jangan Asal Pakai Oli, Berikut Efek Oli Encer Bagi Kendaraan
4. Tarikan Motor Lebih Berat
Karena pelumasan di bagian mesin yang tidak maksimal, maka dapat dipastikan tarikan motor pun akan terasa lebih berat saat digunakan.
Apabila tetap dipaksakan, maka ruang mesin tidak akan ada pelumasan lagi dan dapat menyebabkan mesin menjadi berisik karena aus.
BACA JUGA:Nasabah Bank Mandiri, Seperti Ini Cara Bayar Tagihan Shopee PayLater Pakai Livin’ Cepat dan Praktis
5. Warna Oli yang Kusam
Umumnya, oli motor memiliki warna kuning kecoklatan yang jernih. Apabila oli motor sudah berwarna sangat gelap atau kusam, maka itu adalah tanda bahwa oli sudah kotor dan perlu diganti.
Dampak Telat Ganti Oli
Berikut adalah beberapa dampak yang dapat terjadi ketika telat ganti oli motor.
BACA JUGA:Pencinta Otomotif Jangan Keliru, Ini Arti Kode SAE, API, dan JASO Pada Botol Oli
1. Peningkatan Gesekan Berlebihan
Oli motor memiliki peranan penting bagi kendaraan. Apabila oli sudah kotor dan terdegradasi, pelumasan yang efektif tidak dapat terjadi.
Hal ini menandakan mesin akan mengalami gesekan berlebihan, yang dapat menyebabkan keausan yang lebih cepat pada komponen mesin seperti piston, camshaft, dan bearing.