5. Sikap Suka membela yang Lemah
Ketika Nabi Musa AS tinggal di istana Raja Firaun dan mendapati pertengkaran antara keluarga kerajaan Firaun dan rakyat jelata dari bani Israil, beliau justru membela rakyat jelata dari bani Israil yang lemah. Akhirnya, secara tidak sengaja Nabi Musa membunuh orang Qibti tersebut.
Sebagai risiko yang harus diterima beliau pun diusir dari kerajaan. Akan tetapi, Nabi Musa tidaklah kecewa karena telah membela rakyat jelata. Beliau tetap berkeyakinan bahwa yang dilakukannya adalah benar. Beliau senantiasa membela rakyat yang tertindas oleh penguasa zalim.
BACA JUGA:Selain Mampu Menaklukan Angin, Ada 7 Mukjizat Nabi Sulaiman AS yang Diberikan Allah SWT
Putri Nurhidayati