Setelah merasa agak ringan, beliau pun masuk ke dalam masjid dengan kondisi kepala yang terikat, lalu beliau duduk di atas mimbar dan berpidato di hadapan orang-orang yang duduk di hadapan beliau.
Hari Kamis, tepat empat hari sebelum kepergiannya, sakit yang diderita oleh Nabi Muhammad SAW tidak kunjung membaik. Namun ditengah sakitnya, Nabi Muhammad SAW tetap mengimami shalat lima waktu.
Ketika menjelang shalat Isya, kondisi Nabi Muhammad SAW semakin bertambah parah, sehingga beliau tidak sanggup lagi untuk pergi ke masjid. Dan beliau meminta Abu Bakar untuk menggantikannya sebagai imam.
Saat memasuki waktu dhuha dan cuaca sudah terasa panas, Inna Lillahi wa inna ilaihi raji'un, Rasulullah SAW berpulang kepada Kekasih Yang Mahatinggi, kembali ke haribaan Ilahi.
Putri Nurhidayati