Cara Biar Tidak Ditipu Ketika Beli HP Bekas, Pastikan 7 Hal Berikut dan Nomor 6 Bisa Buat Anda Terpenjara

Sabtu 16-12-2023,18:20 WIB
Reporter : Khaidir Aruf
Editor : Agus Faizar

Walaupun kamu sudah menemukan penjual yang reputable, cobalah ajak bertemu langsung. Kamu pun pasti akan lebih mudah mengecek smartphone yang akan kamu beli tersebut.

BACA JUGA:Bingung ID iPhone Terkunci, Begini Cara Membukanya Lagi

4. Cari Penjual yang Reputable

Jika memutuskan untuk membeli online, agar terhindar dari rasa kecewa sebab barang yang diterima jelek, kamu harus menemukan penjual atau toko HP bekas berkualitas yang memiliki reputasi yang bagus di kalangan penikmat gadget.  Caranya? Baca komentar dari pembeli terdahulu tentang penjual itu. Jika komentarnya rata-rata bagus, kamu bisa percaya pada penjual tersebut.

BACA JUGA:Penampakan Samsung Galaxy S24 yang Bakal di Rilis Akhir 2023, Bakal Jadi Saingan iPhone 15

5. Periksa HP bekas

Cek kondisi fisik smartphone. Salah satu hal yang sangat penting saat membeli smartphone bekas adalah cek kondisi fisik smartphone tersebut.  

Jika hanya lecet-lecet biasa dan tidak terlalu banyak, masih dapat di tolerir. Tapi jika terdapat “luka-luka” yang terlampau fatal, seperti retak pada body atau layar smartphone, itu pilihan kamu untuk tetap lanjut membeli atau membatalkannya.

Apakah smartphone pernah terendam air? Kamu dapat melihatnya dengan kasat mata. Pertama, lihat bagian soket pengisian baterai. Jika tembaganya terlihat korosi sampai bewarna hijau kebiruan, soket tersebut mungkin telah pernah terpapar cairan.

BACA JUGA:Terkenal Sebagai HP Flagship Kalangan Atas, iPhone 15 Rupanya Masih Menyimpan Kekurangan

Atau caranya meyakininya, lepaskan baterai dari tempatnya. Di sebelah tembaga konektor baterai terdapat semacam kertas putih kecil berbentuk persegi.  Kertas ini akan berwarna pink atau merah jika pernah terkena air. Tapi jika kamu membeli smartphone yang baterainya tidak dapat dicopot, tanda bekas air seringkali terlihat di lokasi untuk memasukkan SIM card.

Masukkan SIM card yang kamu bawa. Lakukan panggilan, kirim SMS, atau browsing. Ini adalah cara yang sangat ampuh untuk memahami apa smartphone tersebut masih berfungsi.  Tanyakan kelengkapan gadget. Akan baik sekali jika penjual masih menyimpan kotak, buku manual, charger, headset dan segala perlengkapan lain yang diperolehnya dalam pembelian pertama dulu.

BACA JUGA:Kenapa iPhone Menjadi Ponsel Kalangan Atas? Ternyata Ini Alasannya

Coba soket-soketnya. Gunakan charger, headset dan jajaki sambungkan USB-nya ke laptop. Lihat apakah seluruh soket masih bisa digunakan sempurna.  Tanyakan perihal garansi. Kalau ini dijadikan alasan penjual untuk membanderol barangnya dengan harga tinggi, wajar saja. Garansi yang masih valid itu penting, apalagi untuk barang elektronik seperti smartphone.

6. Pastikan itu Bukan Barang Curian

Inilah keuntungan lain yang didapat jika bertemu langsung dengan penjual. Kamu bisa menilai apa orang tersebut menjual barang curian atau memang ingin melepas smartphone kesayangannya sendiri.

Kategori :