Bau Mulut Saat Puasa dalam Islam Lebih Harum dari Bau Kasturi, Ini Hadits Shahih yang Menerangkan

Jumat 08-03-2024,20:20 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Agus Faizar

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COMBau mulut saat puasa dalam Islam lebih harum dari bau kasturi, ini hadits shahih yang menerangkan.

BACA JUGA:Jangan Mie Instant Terus, Cobain Ini 3 Resep Mie Sehat dengan Rasa Khas yang Lezat, Cocok untuk Buka Puasa

Saat berpuasa, mulut akan menghasilkan bau kurang sedap yang bersumber dari uap lambung akibat kondisi lambung yang kosong.

Dalam Islam, bau mulut orang yang berpuasa disebut lebih harum daripada bau minyak katsuri dan mulia di mata Allah.

BACA JUGA:5 Resep Hidangan untuk Sahur Dijamin Lezat dan Menggugah Selera, Sahur Semangat, Puasa Semakin Kuat

Ini berdasarkan salah satu hadits shahih. Rasulullah bersabda,

 

وَلَخُلُوفُ فَمِ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْك.ِ

“Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi,” (HR Muslim).

BACA JUGA:Wajib Dicoba, Ini Resep Minuman untuk Berbuka Puasa Dijamin Segar dan Mantul, Bisa Jadi Ide Jualan Menarik!

Persoalan bau mulut ini juga dijelaskan dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

 

وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَخُلُوْفُ فَمِّ الصَّائِمِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللهِ تَعَالَى مِنْ رِيْحِ الْمِسْكِ

“Demi Zat yang berkuasa atas nyawaku, sungguh bau mulut orang puasa itu lebih wangi menurut Allah daripada bau misik.”

BACA JUGA:Dijamin Laris Manis, Ini Daftar 5 Franchise Minuman Viral Mulai Rp 1 Jutaan untuk Jualan Takjil Bulan Puasa

Namun, dari hadits ini ada beberapa orang yang salah memaknainya. Karena disebutkan bau mulut orang berpuasa lebih wangi daripada bau minyak misik, beberapa orang mengira yang menjadi patokan adalah bau mulutnya.

Sehingga tidak perlu untuk membersihkan mulutnya ketika berpuasa. 

Kategori :