BACA JUGA:Cara Pantau Live CCTV Online Arus Mudik Lebaran 2024 Lewat HP, Ini Linknya
Namun, hanya antihistamin yang menyebabkan kantuk yang efektif. Obat antihistamin dengan formula non-kantuk tidak akan membantu.
Selain antihistamin, Anda juga bisa coba menggunakan koyo kulit scopolamine (Transderm Scop®) atau pil oral yang dapat mencegah mual dan muntah. Anda dapat menempelkan penutup telinga setidaknya empat jam sebelum bepergian.
Setelah tiga hari, Anda dapat melepas tambalan dan menerapkan yang baru. Obat ini bisa menyebabkan mulut kering dan hanya disetujui untuk orang dewasa.
Mengatasi mual saat mudik lebaran pada anak-anak
Anak-anak merupakan salah satu yang paling berisiko mengalami mabuk perjalanan. Bayangkan seorang anak kecil duduk di kursi belakang mobil yang lebih rendah tanpa bisa melihat ke luar jendela, atau seorang anak yang lebih besar membaca buku di dalam mobil.
Telinga bagian dalam anak akan merasakan gerakan, tetapi mata dan tubuhnya tidak. Hal ini menyebabkan ketidakcocokan sensorik yang membebani dan membingungkan otak.
Akibatnya anak akan merasakan keringat dingin, kelelahan, kehilangan nafsu makan hingga muntah. Jika anak mengalami mual saat mudik lebaran, coba lakukan beberapa tips berikut:
BACA JUGA:Rekomendasi Lagu yang Cocok Didengar Saat Berkendara Mudik Lebaran, Biar Gak Bosan
- Jika anak mulai mengalami gejala mabuk kendaraan, hentikan mobil atau kendaraan sesegera mungkin
- Biarkan anak keluar dan berjalan
-jalan atau berbaring telentang selama beberapa menit dengan mata tertutup
- Kompres kepala anak dengan kain dingin di bagian dahi
- Jika anak muntah, berikan air dingin dan cemilan ringan saat mualnya hilang
Berikut beberapa langkah yang bisa Anda coba untuk mencegah mual saat mudik lebaran:
1. Herbal atau essential oil