Sebelum atau saat perjalanan coba hirup essential oil aroma mint, jahe, atau lavender yang menenangkan. Isap permen keras yang dibuat dengan peppermint atau jahe.
2. Atur apa yang anda konsumsi
Minum banyak air. Pilih makanan rendah lemak, hambar, bertepung sebelum bepergian. Hindari makanan berat dan makanan berminyak, pedas atau asam yang dapat membuat perut sakit. Jangan minum alkohol atau merokok.
3. Hirup udara segar
Saat berada di dalam kendaraan coba arahkan ventilasi udara ke arah kamu. Dan turunkan kaca jendela di mobil.
Selain itu jangan lupa sempatkan waktu untuk istirahat dan keluar dari kendaraan untuk hirup udara segar.
4. Arahkan pandangan jauh ke luar mobil
Letakkan ponsel, tablet, buku, atau apapun yang membuat Anda harus menunduk. Namun jangan melihat benda bergerak, seperti mobil yang lewat atau ombak yang bergulung. Sebaliknya, lihatlah objek di kejauhan atau di cakrawala.
5. Berbaring
Apabila memungkinkan, Anda bisa mencegah mual saat mudik lebaran dengan berbaring. Berbaringlah dan tutup mata Anda. Tutup mata Anda lalu bernapas perlahan sambil fokus pada pernapasan.
6. Hindari aroma pemicu mual
Beberapa aroma dapat menyebabkan seseorang merasa mual di tengah perjalanan mudik. Seperti aroma yang menyengat dari durian.
Sebaiknya hindari untuk membawa barang atau apapun yang beraroma kuat dan bisa timbulkan mual. Tak hanya itu, sebaiknya hindarilah asap rokok. Sebab, ini dapat memperburuk gejala.
7. Pilih posisi duduk yang dapat cegah mual saat mudik lebaran
Untuk mencegah mual saat perjalanan mudik lebaran, Anda harus selalu menghadap ke depan saat bepergian.
Tempat duduk juga dapat membuat perbedaan untuk meminimalkan gerakan yang mengganggu. Berikut beberapa panduan pemilihan posisi duduk untuk mencegah mabuk perjalanan: