Melansir dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Indonesia memiliki cadangan minyak bumi untuk 9,5 tahun ke depan dan cadangan gas 19,9 tahun.
Perhitungan cadangan minyak tersebut berdasarkan data tahun 2020 dengan asumsi tidak ada penemuan cadangan migas baru.
Indonesia memiliki cadangan minyak bumi nasional sebesar 4,17 miliar barel dengan cadangan terbukti (proven) sebanyak 2,44 miliar barel. Sementara data cadangan yang belum terbukti sebesar 2,44 miliar barel.
BACA JUGA:Sempat Menggemparkan Dunia! Ini Deretan Harta Karun yang Sudah Pernah Ditemukan di Indonesia
Indonesia memiliki 7,73 miliar barel minyak pada tahun 2011. Pada tahun 2021, cadangan minyak Indonesia hanya tersisa 3,95 barel saja.
Menurut Dosen Teknik Geologi FT UGM, Salahudin Husein, Ph.D, sumber-sumber minyak baru hingga saat ini masih terus dilakukan. Namun demikian, upaya tersebut belum mampu menutup kebutuhan minyak dalam negeri.
BACA JUGA:Penasaran Ingin Cari Harta Karun? Ini Ciri-ciri Tempat yang Ada Harta Karunnya
Indonesia telah menjadi net-importir minyak bumi selama 20 tahun terakhir. Kondisi tersebut disebabkan karena tingginya konsumsi minyak nasional yang tidak disertai dengan peningkatan produksi minyak nasional.
Secara umum eksplorasi migas di Indonesia dikelompokkan menjadi kawasan Indonesia Barat (Kalimantan, Jawa, Sumatera) dan kawasan Indonesia Timur (Sulawesi, Maluku, Papua, Nusa Tenggara).
Demikian informasi mengenai provinsi penghasil minyak bumi terbesar di Indonesia. Semoga bermanfaat.
(Nutri Septiana)