2. Makan terlalu cepat dan banyak
Makan dengan porsi besar, apalagi sambil terburu-buru, adalah penyebab cegukan yang paling umum.
Makan berlebihan menyebabkan perut cepat membesar dan mendorong diafragma untuk berkontraksi. Nah, hal inilah yang kemudian memicu suara saat cegukan.
Makan terlalu cepat juga menyebabkan banyak udara masuk ketika Anda menelan. Secara bersamaan, diafragma akan berkontraksi secara berlebihan dan epiglotis menutup dengan cepat supaya tidak ada makanan yang masuk ke tenggorokan.
BACA JUGA:Mengidap Darah Tinggi? Coba 6 Resep Jahe Berikut untuk Menormalkan Tekanan Darah
3. Perubahan suhu mendadak di kerongkongan
Penyebab cegukan lainnya berkaitan dengan perubahan suhu secara tiba-tiba di kerongkongan. Suhu yang naik atau turun secara mendadak akan ‘menggelitik’ saraf kerongkongan dan merangsang kontraksi diafragma secara berlebihan.
Nah, saraf di kerongkongan ini sangat sensitif ketika terpapar makanan dan minuman yang sangat panas atau dingin.
Selain dari faktor makanan, berpindah-pindah tempat dengan perubahan suhu yang drastis juga memengaruhi kerongkongan.
BACA JUGA:Tak hanya jadi Bahan Dapur! Ini Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan Jantung
4. Emosi berlebihan
Belum diketahui secara pasti bagaimana emosi memicu reaksi pada diafragma. Kemungkinan fenomena ini berkaitan dengan hormon tertentu, seperti dopamin.
Lalu, apa penyebab cegukan terus-menerus?
Cegukan umumnya akan menghilang dengan sendirinya dalam waktu singkat. Namun, ada pula cegukan yang terjadi terus-menerus selama beberapa hari atau minggu, sekalipun sudah menggunakan berbagai cara menghilangkan cegukan secara alami.
BACA JUGA:Tekanan Darah Tinggi? Obatnya Ada di Rumah Anda, Ini Tanaman dan Bumbu Dapur untuk Obat Darah Tinggi
Cegukan terus-menerus bukan hanya mengganggu, tapi juga perlu diwaspadai karena bisa menjadi gejala penyakit tertentu.