Jampidsus Dikuntit, Ketum KB Purna Adhyaksa Angkat Bicara

Minggu 26-05-2024,11:27 WIB
Reporter : Putri Nurhidayati
Editor : Purnama Sakti

- HL selaku pemilik manfaat PT TIN atau BO PT TIN 

- FL selaku marketing PT TIN 

- SW selaku Kepala Dinas ESDM Provinsi Bangka Belitung periode 2015 sampai Maret 2018 

- BN selaku Plt Kepala Dinas ESDM Provinsi Bangka Belitung periode Maret 2019 

- AS selaku Kepala Dinas ESDK Provinsi Bangka Belitung.

BACA JUGA:Terbaru 2024, Ini Tips Dapat Uang Gratis dari Aplikasi Snack Video, Cuan Sekaligus Hiburan

Kelima tersangka menambah daftar 16 tersangka yang telah ditetapkan sebelumnya dalam kasus itu, antara lain Harvey Moeis (HM) selaku perpanjangan tangan dari PT RBT, Helena Lim (HLN) selaku manajer PT QSE, Mochtar Riza Pahlevi Tabrani (MRPT) selaku Direktur Utama PT Timah 2016-2011, serta Suwito Gunawan (SG) selaku Komisaris PT SIP atau perusahaan tambang di Pangkalpinang, Bangka Belitung.

Sebelumnya, dilansir dari beberapa sumber, berdasarkan video singkat berdurasi 16 detik terlihat konvoi belasan kendaraan roda dua dan roda empat, motor dan mobil, di sekitaran kantor Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan. 

Belasan kendaraan tersebut sempat berhenti selama beberapa saat di depan gerbang utama kantor Kejagung sambil membunyikan sirine dengan keras.

BACA JUGA:Jangan Cuma Andalkan Adsense, Ini 3 Cara Jitu Hasilkan Uang dari Youtube Selain Adsense Bagi Pemula

Beberapa saat kemudian, kendaraan-kendaraan tersebut berangsur-angsur pergi dengan dipimpin oleh dua orang yang mengendarai sepeda motor. 

Dalam aksi tersebut, terdapat sekitar 15 sepeda motor yang dikendarai oleh orang-orang berbaju hitam dan dua mobil besar yang berjalan beriringan. Kedua mobil itulah yang membunyikan sirine dengan keras.

Diketahui, saat ini Kejaksaan Agung memang tengah menjadi sorotan usai mengungkap kasus korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah yang bernilai Rp 271 triliun. 

Sehari sebelum konvoi kendaraan di depan kantor Kejagung, Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus atau Jampidsus Kejagung Febrie Adriansyah diduga dikuntit dua orang.

BACA JUGA:Terbukti Cuan, Yuk Coba 7 Cara Menghasilkan Uang dari Aplikasi Telegram Berikut Ini

Berdasarkan beberapa sumber, satu orang berhasil diamankan saat memantau makan malam Febrie di sebuah restoran di Cipete, Jakarta Selatan. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 atau 21.00 WIB pada Ahad, 19 Mei 2024.

Kategori :