Pada tahun 1937, Irlandia mengubah nama dari Irish Free State untuk menghilangkan ikatan dengan Inggris setelah perang sengit selama dua tahun.
10. Zaire Menjadi Republik Demokratik Kongo
Pada tahun 1960, negara ini disebut Republik Kongo. Dari tahun 1965 hingga 1971, namanya berubah menjadi Republik Demokratik Kongo.
Pada tahun 1971, Presiden Mobutu Sese Seko mengganti nama menjadi Republik Zaire. Pada 1992, setelah jatuhnya pemerintahan Mobutu, nama kembali menjadi Republik Demokratik Kongo.
11. Czech Republic Menjadi Czechia (Ceko)
Pada tahun 2016, Republik Ceko mengubah namanya menjadi Czechia untuk mempersingkat penyebutan negara dalam pergaulan internasional dan sebagai sarana promosi. Meski demikian, nama Republik Ceko masih sering digunakan.
BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2024 Akhir Juli-Agustus, Ini 7 Jurusan Kesehatan yang Dibutuhkan untuk Seleksi CPNS
12. Rhodesia Menjadi Zimbabwe
Sebelum kemerdekaan pada tahun 1980, negara ini dikenal sebagai Rhodesia Selatan. Setelah merdeka, negara ini dikenal dengan nama Republik Zimbabwe, yang kemudian dipersingkat menjadi Negara Zimbabwe.
13. Cape Verde Menjadi Cabo Verde
Pada tahun 2013, negara ini mengumumkan kepada PBB bahwa nama Cape Verde tidak boleh lagi digunakan, meski artinya sama dengan Cabo Verde. Nama resmi digunakan dalam forum internasional dan penulisan dalam bahasa Inggris.
14. Swaziland Menjadi Eswatini
Pada tahun 2018, Raja Mswati III mengganti nama Swaziland menjadi Eswatini untuk menghilangkan kenangan kolonialisme dan menghindari kebingungan dengan Switzerland.
BACA JUGA: 5 Fakta Jalan Tol Binjai-Langsa Sepanjang 140 Kilometer Menjadi Tol Terpanjang di Sumatera
15. Republik Makedonia Menjadi Makedonia Utara
Perubahan nama ini terjadi pada tahun 2019 setelah diskusi dan negosiasi panjang. Nama Makedonia Utara digunakan untuk membedakan dari wilayah Makedonia di Yunani.