Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Arthritis and Rheumatism menunjukkan bahwa konsumsi kacang mete tidak memiliki efek yang signifikan pada kadar asam urat dalam tubuh.
Manfaat Kacang Mete bagi Penderita Asam Urat
Selain tidak memperburuk kondisi asam urat, kacang mete sebenarnya memiliki beberapa manfaat bagi penderita asam urat. Berikut beberapa manfaat kacang mete:
1. Kaya akan Asam Lemak Tak Jenuh Tunggal
Kacang mete mengandung asam lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu mengurangi peradangan pada sendi dan meningkatkan kesehatan jantung. Asam lemak ini juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
BACA JUGA:Tabel KUR Pegadaian 2024, Pinjaman Rp 20 Juta Angsuran Super Murah, Mulai Rp 600 Ribuan
2. Sumber Serat dan Protein
Serat dan protein dalam kacang mete dapat membantu mempercepat proses metabolisme dan mengurangi risiko obesitas, yang juga dapat memperburuk kondisi asam urat. Protein membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, sementara serat membantu menjaga kesehatan pencernaan.
3. Kaya akan Magnesium dan Tembaga
Kacang mete juga kaya akan magnesium dan tembaga, yang dapat membantu mengurangi risiko osteoporosis dan meningkatkan kesehatan tulang. Magnesium berperan penting dalam fungsi otot dan saraf, sementara tembaga diperlukan untuk pembentukan sel darah merah.
Bagaimana Konsumsi Kacang Mete yang Aman bagi Penderita Asam Urat?
Meskipun kacang mete aman dikonsumsi oleh penderita asam urat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk meminimalkan risiko flare-up. Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi kacang mete dengan aman:
1. Jumlah yang Sesuai
Penderita asam urat sebaiknya tidak mengonsumsi kacang mete dalam jumlah yang berlebihan. Sebagai camilan, sekitar satu ons (sekitar 28 gram) kacang mete per hari adalah jumlah yang wajar untuk dikonsumsi.
Mengonsumsi dalam jumlah yang tepat dapat membantu meminimalkan risiko peningkatan kadar asam urat.
BACA JUGA:Doa Melembutkan Hati Anak yang Keras Kepala, InsyaAllah Jadi Penurut