BACA JUGA:Daftar Lengkap 79 Negara Bebas Visa untuk Indonesia 2024, Ada Visa Free dan On Arrival
3. Nyeri Saat Ovulasi
Saat masuk masa subur, beberapa wanita akan mengalami rasa nyeri di bagian bawah perut atau punggung.
Rasa nyeri ini juga biasa muncul sebelum terjadinya masa ovulasi. Ini adalah hal yang normal dan umumnya bisa mereda dengan sendirinya.
4. Posisi Serviks Berubah
Posisi serviks cenderung berubah-ubah sepanjang siklus menstruasi. Tepat sebelum masa subur atau ovulasi, serviks akan bergerak ke atas, menjadi lebih sensitif, dan sedikit terbuka.
Sedangkan, ketika wanita tidak sedang dalam masa subur maka serviks akan lebih rendah, lebih keras, dan tertutup.
5. Lendir Serviks Meningkat
Pada masa subur atau saat ovulasi, lendir serviks akan cenderung terasa licin, bening, dan elastis, seperti putih telur mentah.
Cairan lendir ini berguna untuk memperlancar dan melindungi jalannya sperma menuju sel telur.
BACA JUGA:Apa Itu Restrukturisasi Kredit Mobil? Yuk Simak Penjelasannya, Jadi Solusi Jika Kredit Mobil Macet!
6. Hasrat Seksual Meningkat
Tanda masa subur wanita yang terakhir adalah meningkatnya hasrat seksual. Keinginan wanita untuk melakukan hubungan seks meningkat tepat saat sebelum masa ovulasi.
Rasa cemas, stres dan depresi dapat menghalangi timbulnya tanda peningkatan hasrat seksual.
Cara Cek Kesuburan Wanita
Cara cek kesuburan wanita dapat dilakukan dengan beberapa metode, seperti tes pasca koitus, USG trasnvaginal, histerosalpinogram dan biopsi endometrium. Cara penggunaan metode-metode tersebut dijelaskan sebagai berikut: