Pemerintah Desa Layangkan Usulan Pengolahan Aset, Eks Terminal Pasar Pedati Akan Disulap Jadi Ini

Rabu 28-08-2024,19:35 WIB
Reporter : Harri Sutriansyah
Editor : Agus Faizar

BENGKULU TENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Lantaran  Terminal Pasar Pedati Bengkulu Tengah  tidak difungsikan lagi, warga setempat melalui Pemerintahan Desa melayangkan usulan pengambil alihan aset.

Pemerintah Desa Pasar Pedati berencana akan menjadikan eks terminal ini, menjadi pasar harian untuk kebutuhan warga, sehingga nantinya akan dibuka setiap hari.

BACA JUGA:Kepala Dibalut Perban, Pemuda Ini Tuturkan Peristiwa yang Dialaminya

Pasar harian nantinya akan menampung pedagang yang menjual kebutuhan pokok, yakni berupa sembilan bahan pokok (sembako). Selain itu juga akan menjadi lokasi pedagang kuliner berjualan.

Adapun pembagian waktu berjualan di eks terminal ini, pedagang sembako berjualan setiap pagi, sedangkan pedagang kuliner baik minuman ataupun makanan, berjualan pada sore hingga malam hari.

BACA JUGA:Paslon Teddy-Gustianto Mendaftar ke KPU Seluma, Ajak Semua Simpatisan Jaga Etika Berpolitik

Kepala Desa Pasar Pedati, Ramadan, menegaskan bahwa jika telah diserahkan kepada desa nantinya, maka dapat disepakati pembagian pendapatan asli daerah, sehingga desa pun dapat menikmatinya.

"Eks terminal ini akan kita jadikan pasar harian, baik pasar sembako maupun pasar kuliner yang menjajakan makanan maupun minuman. Nanti bisa disepakati pembagian PADnya, antara pemerintah desa dengan pemerintah Kabupaten," jelas Ramadan.

BACA JUGA:Bawa Massa Pendukung, Gusril-Hamid dan Herlian-Novrizal Daftar ke KPU Kaur

Pedagang sembako maupun pedagang kuliner saat ini cukup banyak terdapat di tepi jalan raya, bahkan sampai memenuhi Simpang 3 Pasar Pedati. Jika dikumpulkan di eks lahan terminal, maka pedagang tertata dengan baik.

Salah satu pedagang minuman Raisa, yang saat ini berjualan di depan eks terminal, mengaku cukup senang jika ada rencana pasar harian dan pasar kuliner. Hal ini pun membantu konsumen yang cukup datang ke satu tempat saja.

"Tentu kami sangat senang jika pedagang ditata dengan baik oleh pemerintah. Kami pedagang pun merasa terbantu dengan tempat yang diberikan, sehingga pembeli cukup datang ke eks terminal dengan banyak pilihan menu," ujar Raisa.

BACA JUGA:Kabag Pemerintahan Kepahiang Klaim Pejabat Kelurahan Kurang Smart, Anggaran Rp1,6 M Ditarik Pusat

Kondisi eks terminal di Desa Pasar Pedati saat ini seakan terbengkalai. Bangunan dibiarkan rusak begitu saja, mengingat belum dimanfaatkan kembali oleh pemerintah.

Kategori :