BACA JUGA:Harta Kekayaan Dedy Ermansyah, Bakal Calon Walikota di Pilkada Bengkulu 2024
Penguatan Pancasila pada generasi muda memiliki peranan penting dimana kegiatan ini merupakan arahan Presiden pada Presidential Lecture Tahun 2019.
“129 juta anak-anak muda, itu hampir 48 persen, kalau ini tidak mengerti masalah ideologi, enggak mengerti masalah Pancasila, berbahaya negara ini.” Ujarnya mengulang pernyataan Presiden Joko Widodo.
Di era yang serba cepat dan penuh dengan perubahan seperti sekarang ini, generasi milenial dan Gen-Z memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga serta menguatkan jati diri bangsa.
BACA JUGA:Harta Kekayaan Dedy Ermansyah, Bakal Calon Walikota di Pilkada Bengkulu 2024
Sebagai generasi yang tumbuh dengan teknologi di genggaman tangan, kalian adalah penggerak utama dalam membentuk masa depan Indonesia.
Namun, di tengah globalisasi yang semakin mengikis batas-batas negara, kita perlu bertanya: apa yang membuat kita tetap berdiri kokoh sebagai bangsa? Jawabannya adalah Pancasila.
Pancasila bukan sekadar dasar negara, tetapi ia adalah perekat kita semua sebagai bangsa yang beragam. Di tengah derasnya arus informasi global, Pancasila menjadi panduan kita dalam menghadapi berbagai tantangan zaman, sambil tetap menjaga identitas dan nilai-nilai luhur yang sudah diwariskan oleh para pendiri bangsa.
BACA JUGA:Ternyata Ini Pemilik Motor Honda Scoopy yang Diamankan Warga Perum BTN
Penguatan nilai-nilai Pancasila bagi Milenial dan Gen Z di atas KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 adalah simbol dari upaya BPIP untuk menjaga dan memperkuat ideologi negara, tidak hanya di darat tetapi juga di laut, yang merupakan bagian integral dari identitas kita sebagai bangsa maritim.
Kami ingin Generasi Z dan Milenial merasakan langsung kebesaran Indonesia dan memahami pentingnya Pancasila dalam menjaga keutuhan bangsa.
Acara ini melibatkan serangkaian kegiatan edukatif dan interaktif, seperti talk show kebangsaan, Deklarasi Gerakan Nasional Penguatan Pancasila, Pembacaan ikrar Pancasila, kegiatan interaktif Ke-Pancasila-an.
Para peserta yang berjumlah ±1.000 orang, yang terdiri dari pelajar, mahasiswa, dan pemuda dari berbagai komunitas dan organisasi kepemudaan, juga diberi kesempatan untuk berdialog langsung dengan para narasumber, yang berbagi pandangan tentang pentingnya Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan dalam menjaga kedaulatan bangsa.
BACA JUGA:BCA KCP Curup Dibobol Pencuri, Polres Rejang Lebong Periksa CCTV
Selain itu para peserta dapat merasakan ship tour serta joy sailing di sekitar perairan Tanjung Priuk.
Sehingga kegiatan ini dapat memberikan wawasan kepada para peserta tentang peran BPIP dalam menguatkan Pembinaan Ideologi Pancasila serta TNI AL dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia.