Nasib Baik Bukan Lelucon, Kisah Udin Dilantik Menjadi Anggota Dewan hanya Dengan 78 Suara

Selasa 03-09-2024,07:55 WIB
Reporter : Septi Widiyarti
Editor : Purnama Sakti

Dalam pemilihan legislatif lalu, Udin Irchamna mendaftarkan diri sebagai calon anggota DPRD Ponorogo. Pendaftarannya ini diterima dan jadilah si Udin menjadi Caleg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Ponorogo.

BACA JUGA:Harta Kekayaan Airin Rachmi Diany, Mantan Walikota Tangerang Selatan dan Bakal Calon Gubernur Banten

Udin tercatat caleg dari Dapil 4 yang mencakup Kecamatan Slahung, Ngrayun, Bungkal dan Sambit. Dia terdaftar sebagai Caleg PPP dengan nomor urut 2.

Walaupun resmi menjadi Caleg, namun Udin tidak berharap banyak. Dia sadar untuk berkampanye dan mencari suara, butuh uang banyak. Sedangkan Udin tidak punya modal. Bahkan dalam batinnya, Udin menganggap pencalonannya ini hanya lah magang untuk menjadi Caleg.

Karena tidak punya modal, Udin hanya mengandalkan keluarganya. Dia datangi satu per satu keluarganya dan meminta dukungan dan suaranya saat pencoblosan. Itu saja yang dilakukan Udin.

BACA JUGA:BBM Pengganti Pertalite yang Menekan Emisi Gas Buang dan Ramah Lingkungan, Benarkah Pertalite Akan Dihapus?

“Saya maju sebagai Caleg hanya bermodalkan nekat. Itu saja modal saya,” kata Udin setelah pelantikannya sebagai anggota dewan Ponorogo. 

Lantaran hanya berkampanye dari keluarga ke keluarga, tentu saja suara yang didapati Udin sangat sedikit. Hanya 78 suara. Kalah jauh dengan Caleg lain.

“Saya cuma dapatnya 78 suara. Itu suara mungkin dari keluarga semua,” tambah Udin sambil tersenyum.

Pada hari pencoblosan, Udin masih biasa-biasa saja. Seolah-olah dia sudah tahu seperti apa gambaran hasilnya nanti. Dan memang terbukti, setelah perhitungan suara selesai dan setelah direkap, ternyata Udin hanya mendapatkan 78 suara.

BACA JUGA:Pertamax Green 92 Bakal Pengganti BBM Jenis Pertalite Karena Disebut Sudah Tidak Layak Pakai

Udin pun menerima hasil itu. Walaupun ada sedikit perasaan sedih, namun Udin menyadari semua proses yang telah ia lalui. Apalagi dia sejak awal menyadari jika pencalonannya ini dia anggap hanya sebagai magang. Artinya, memang tidak berharap banyak.

Dalam perhitungan akhir, PPP dari Dapil tempat Udin bertarung mendapat jatah 1 kursi. Tapi bukan atas nama Udin, melainkan atas nama Cipto Prayitno. Sedangkan Udin, dengan meraih 78 suara, dia berada di urutan kedua peraih suara terbanyak di internal PPP Dapil 4. Di bawah perolehan suara Cipto Prayitno. 

Sekali lagi, Udin menerima hasil itu. Dia gagal meraih impian menjadi anggota dewan Kabupaten Ponorogo. Udin bersiap kembali ke kehidupannya sehari-hari.

BACA JUGA:Duel Hp Entry-Level, Redmi 14C vs Redmi 13C, Ini Perbandingan Spesifikasi dan Harganya

Kategori :