BACA JUGA:Daftar Harga HP iPhone di iBox Per Oktober 2024, iPhone 14 Sekarang Cuma Segini
Menurut keterangan saksi yang berada di lokasi, kejadian bermula saat wanita yang diduga sebagai korban menyiram wajah pelaku dengan jus.
Tindakan tersebut diduga memicu kemarahan sang pria, yang kemudian membalasnya dengan tindakan kekerasan fisik.
"Berdasarkan pemeriksaan saksi, sebelum kejadian membanting, pihak perempuan menyiram muka lelaki dengan segelas jus. Hal ini membuat lelaki tersebut emosi dan membanting perempuan tersebut ke aspal," jelas Nurma.
BACA JUGA:Daftar Harga HP iPhone di iBox Per Oktober 2024, iPhone 14 Sekarang Cuma Segini
Meski insiden ini terjadi di tempat umum dan telah menarik perhatian banyak orang, hingga saat ini belum ada laporan resmi yang masuk ke pihak kepolisian terkait kasus kekerasan ini. Identitas pelaku maupun korban juga masih dalam proses penyelidikan oleh pihak berwajib.
"Identitas laki-laki masih dalam penyelidikan, begitu juga identitas perempuan. Kami menghimbau agar jika ada yang mengetahui informasi lebih lanjut terkait kejadian ini, segera laporkan kepada pihak berwenang," imbuh Nurma.
Aksi kekerasan terhadap wanita ini menuai kecaman keras dari berbagai pihak, termasuk netizen yang mengecam perilaku pria tersebut.
BACA JUGA:Plt. Gubernur Bengkulu Rosjonsyah Buka TMMD Reguler Ke 122 di Seluma, Berikut Kegiatannya
Dengan kasus ini penting bagi siapapun melaporkan kejadian kekerasan kepada pihak yang berwenang. Meskipun saksi mata telah melerai kejadian tersebut, belum adanya laporan resmi membuat pihak kepolisian kesulitan untuk mengambil tindakan lebih lanjut.
Insiden ini menjadi pengingat bahwa kekerasan, baik dalam bentuk fisik maupun verbal, tidak boleh.
Semoga kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pihak agar lebih peduli terhadap tindakan kekerasan yang terjadi di sekeliling kita, dan pentingnya melaporkan setiap bentuk kekerasan agar bisa diatasi dengan tepat dan cepat.
Sheila Silvina