Prinsipnya, jika performa jenis-jenis investasi bagus, maka idealnya jangka waktu investasi bisa diperpanjang semaksimal mungkin. Rata-rata lamanya waktu yang dibutuhkan untuk kinerja yang maksimal sesuai jenis-jenis investasi adalah:
- Reksa dana: bervariasi antara 1- 5 tahun atau lebih, antara lain:
Untuk jangka waktu kurang dari 1 tahun, boleh memilih reksa dana pasar uang;
Untuk jangka waktu 1- 3 tahun, sebaiknya memilih reksa pendapatan tetap;
Untuk jangka waktu 3- 5 tahun, bisa dipertimbangkan reksa dana campuran;
Diatas 5 tahun, sebaiknya pilih reksa dana saham.
- Obligasi: tersedia mulai dari 1 tahun hingga 30 tahun. Semakin lama maturity, maka tingkat suku bunga makin tinggi.
- Rekening valas: jangka waktu bervariasi, bisa jangka pendek untuk mengejar profit margin atas selisih kurs, atau jangka panjang untuk kepentingan masa depan.
- Deposito: bervariasi dan tidak terbatas (sesuai kebutuhan).
BACA JUGA:Cara Investasi Emas yang Aman untuk Pemula, Cuan Makin Maksimal
5. Cek Risiko Setiap Instrumen Investasi
Tinjau kembali pilihan jenis-jenis investasi bagi pemula dari segi risikonya. Berikut penjelasannya:
- Reksa dana
Tergolong sebagai instrumen investasi yang memiliki tingkat risiko rendah hingga menengah. Tetap dibutuhkan analisa sebelum membeli jenis reksa dana tetapi peran manajer investasi akan sangat membantu dalam pengelolaan reksa dana.
Untuk pemula, reksa dana adalah salah satu dari jenis-jenis investasi yang cocok dimiliki.
- Obligasi