Miris! Gadis 17 Tahun Jadi Budak dan Korban Kekerasan Seksual Majikan Sejak SD hingga Melahirkan

Minggu 27-10-2024,11:47 WIB
Reporter : Sheila Silvina
Editor : Septi Widiyarti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Miris! gadis 17 tahun dijadikan budak dan diperkosa dari sd hingga melahirkan.

Belakangan ini ramai mengenai kisah perbudakan dan kekerasan terhadap seorang gadis berusia 17 tahun.

BACA JUGA:Cara Mudah Pengajuan KPR di Livin By Mandiri Secara Online, Ada DP 0 Persen

Gadis ini mengalami penderitaan panjang sejak kecil, hingga akhirnya hamil dan melahirkan seorang anak dari perlakuan majikannya. Kasus tersebut diketahui terjadi di Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kasus ini menimbulkan keprihatinan besar di masyarakat, terutama setelah diketahui bahwa ia sudah lama dijadikan budak dan korban kekerasan seksual.

BACA JUGA:Timnas Indonesia U17 Bisa Lolos Piala Asia 2025, Ini 3 Syarat yang Harus Dilewati

Korban yang berinisial I dikabarkan mengalami kekerasan sejak duduk di bangku kelas 2 SD. Perlakuan tidak manusiawi ini terungkap setelah seorang pendamping kasus yang disebut Michel Theddy membagikan kisah korban ke publik, memicu berbagai reaksi di media sosial.

Masyarakat mendesak pihak berwenang untuk mengusut kasus ini, namun hingga kini, proses hukum dikabarkan masih belum menemui titik terang.

BACA JUGA:Hati-hati! Penampakan Harimau Sumatera Berukuran Besar di Jalan Area Persawahan Bikin Heboh Warga

Kisah Perbudakan dan Kekerasan Seksual yang Dialami Korban

Akun Instagram @ntttalk mengunggah informasi tentang kasus ini pada Jumat, 25 Oktober 2024, yang kemudian mendapat banyak perhatian.

Dalam postingannya, akun tersebut menuliskan bahwa I berasal dari keluarga yang berada dalam strata sosial rendah dan sejak kecil diperlakukan sebagai budak oleh majikannya.

Korban juga dikatakan mengalami berbagai kekerasan fisik dan seksual, yang berlanjut bahkan saat ia sedang hamil dan menyusui.

BACA JUGA:Debat Perdana, 5 Paslon Walikota dan Wakil Walikota Bengkulu Adu Gagasan Soal Tata Kelola Pemerintahan

Menurut keterangan yang diberikan oleh Michel, I terpaksa menuruti keinginan majikannya karena diancam dan disiksa setiap kali ia mencoba menolak.

Mirisnya, meski mengalami penderitaan bertahun-tahun, setiap kali I menceritakan hal ini kepada istri majikannya, yang akrab disapa "Rambu," ia justru mendapat ejekan dan disalahkan. Hal ini membuat I semakin takut dan merasa tak berdaya untuk melawan.

Kategori :