NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Cara menabung untuk berangkat haji, dijamin berhasil, yuk coba!
Bagi umat Islam yang mampu, menunaikan ibadah haji adalah sebuah kewajiban. Maksud dari mampu ialah siap dari segi waktu, finansial, dan fisik.
BACA JUGA:Sebelum Daftar, Pahami Tugas dan Tanggung Jawab PPIH 2025
Seperti kita ketahui, menunaikan rukun Islam yang terakhir atau haji ini membutuhkan dana yang tidak sedikit. Biaya haji reguler tahun 2024 terbaru yang disepakati Kemenag serta Komisi VIII DPR RI adalah sebesar Rp 93 juta.
Rincian biaya tersebut terdiri dari 60 persen ditanggung jemaah dan 40 persen sisanya dibayarkan pemerintah.
Besar Bipih yang harus dibayarkan jemaah sebesar 60 persen dari total BPIH atau senilai dengan Rp 56 juta. Jika dilihat, nilai Bipih ini selalu naik tiap tahunnya.
Supaya tetap bisa konsisten menabung untuk berhaji, tentu kita harus memiliki kiat khusus dan mengatur keuangan setiap bulan. Mengingat untuk pergi ke Tanah Suci membutuhkan biaya yang tidak sedikit dan waktu tunggu yang lama.
BACA JUGA:Awal Mula Penangkapan 5 WNI yang Niat Jual Ginjal Ilegal ke India, Diiming-imingi Rp 600 Juta
Cara Menabung untuk Haji
Salah satu cara menabung untuk haji paling utama dan menjadi kunci adalah dengan konsisten melakukannya, berapa pun dana yang kamu miliki.
Pada dasarnya, berangkat haji perlu disesuaikan dengan kemampuanmu, baik itu melalui fasilitas ONH plus atau biasa. Yang terpenting adalah niatmu untuk beribadah mengunjungi tanah suci.
Nah, jika ingin mengumpulkan dananya sejak awal, ini dia sejumlah cara yang bisa kamu terapkan:
1. Membuat Rencana Anggaran
Cara menabung untuk ibadah haji yang pertama adalah sebaiknya kamu membuat rencana anggaran setiap bulannya sesuai dengan jumlah pendapatanmu.
Dengan melakukan cara menabung untuk haji ini, kamu bisa mengidentifikasi pengeluaran yang tidak diperlukan agar bisa menghemat uang.
Sehingga, pengeluaran yang tidak diperlukan itu dapat kamu pindahkan untuk menambah jumlah biaya tabungan haji.