Jangan Menabuh Gendang Pada Malam Satu Suro di Lereng Gunung Lawu, Bahaya Jika Dilanggar

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID – Jangan menabuh gendang pada malam satu surodi lereng gunung Lawu, bahaya jika dilanggar.

Malam satu Suro atau malam pertama di bulan Muharram selalu dianggap istimewa oleh sebagian masyarakat, terutama di kalangan budaya Jawa. 

Masyarakat Jawa menganggap malam satu suro sebagai malam yang sakral dan penuh dengan hal gaib.

Dimalam satu suro dipercaya sebagai lebarannya makhluk gaib, ada berbagai larangan dan pantangan yang diyakini turun-temurun.

Salah satu larangan malam satu suro adalah menabuh gendang.

Saat malam satu suro memang banyak larangan yang dipercaya jika dilanggar akan medatangkan musibah, malapetaka dan lainnya.

BACA JUGA:HP Brand Terbaru Harga Rp1 Jutaan Edisi Juni 2025, Nomor 1 Mirip iPhone

Jangan Menabuh Gendang Pada Malam Satu Suro

Dilansir dari unggahan Tiktok @LOOPTEAMID, katanya saat malam satu suro saat jangan pernah menabuh gendang. Dalam unggahan tersebut menjelaskan bahwa kepercayaan ini berada didaerah dekat lereng gunung Lawu.

Larangan menabuh gendang pada malam satu suro di balai desa yang ada di lereng gunung Lawu tersebut sangat dipatuhi oleh masyarakat setempat meskipun tidak ada larangan resmi. 

Gendang ini salah satu gendang sakral yang dilakukan hanya saat upacara untuk memanggil leluhur. Jika dimainkan tanpa upacara justru yang datang bukan hanya leluhur.

Dari cerita itu larangan menabuh gendang pada malam satu suro masih dipercaya hingg saat ini, suara gendang itu dipercaya bisa mengganggu dan mendatangkan roh-roh halus. Roh-roh halus itu nanti bisa membawa orang yang menabuh gendang ke alam lain.

BACA JUGA:5 Pilihan HP Murah Rp 1 Jutaan: Kamera 108 MP, Baterai Besar

Beberapa larangan malam satu suro yang dilansir dari channel youtube @VINAZOFFICIAL:

Sumber: