Bertanya-tanya Berapa Sisa Bensin Saat Indikator Menyala di Toyota Calya? Begini Penjelasannya

2. Penyumbatan Filter Bahan Bakar
Kotoran dan endapan di dasar tangki bisa terhisap dan menyumbat filter, membuat aliran bensin ke mesin tersendat.

BACA JUGA:Warga Bengkulu Bisa Daftar BSU di Link Resmi BPJS Ketenagakerjaan 2025, Begini Tutorialnya

3. Kerusakan Injektor
Jika kotoran masuk ke injektor, ini bisa menyebabkan mesin mogok mendadak atau knalpot mengeluarkan asap tebal.

4. Karat di Tangki
Tangki yang sering kosong rawan mengalami kondensasi, air bisa mengendap dan menyebabkan karat yang berbahaya.

5. Kondensasi Air dan Endapan Kotoran
Air dalam tangki bisa mencemari bensin dan mengurangi kualitasnya, yang akhirnya mengganggu performa mesin.

BACA JUGA:Ribuan Warga Kepahiang Rawan Stunting, Ini yang Dilakukan Pemkab

Tips Merawat Tangki Bensin Toyota Calya

Agar tangki bensin tetap sehat dan terhindar dari masalah di atas, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan:

- Rajinlah membersihkan tangki bensin secara berkala, baik dengan menguras bensin lama maupun menggunakan cairan pembersih khusus.

- Gunakan bahan bakar sesuai rekomendasi pabrikan dan hindari yang mengandung etanol tinggi.

- Untuk mencegah karat, kamu bisa menggunakan pelapis anti karat atau memastikan tangki selalu terisi cukup bahan bakar.

BACA JUGA:Idul Adha 2025, Prabowo Salurkan 1 Sapi Kurban untuk Warga Rejang Lebong, Bobot 810 Kg

Jadi, saat lampu indikator bensin di Toyota Calya menyala, kamu sebenarnya masih punya cadangan sekitar 3,6 hingga 5,4 liter bensin.

Tapi jangan diandalkan terlalu lama, karena membiarkan tangki kosong bisa bikin berbagai masalah teknis yang merugikan. Yuk, rawat Calya kamu dengan baik supaya perjalanan tetap lancar dan aman!

BACA JUGA:Terombang-ambing di Lautan Selama 4 Hari, Begini Kondisi Penumpang KM Althaf

Tianzi Agustin

Sumber: