Tiba di Kampung Halaman, Isak Tangis Keluarga Iringi Pemakaman Korban Meninggal Jalinbar

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM – Suasana duka menyelimuti Desa Simpang Kecamatan Seluma Utara. 

Ini setelah jenazah salah seorang warganya yang bernama Rina (41) meninggal dunia di lokasi kejadian, akibat kecelakaan maut di Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sukaraja, telah tiba di rumah duka pada Minggu sore (1,10) sekitar pukul 16.30 wib.

BACA JUGA:Beredar Surat Presiden Tunjuk Isnan Fajri sebagai Sekda Provinsi Bengkulu Definitif

Jenazah korban sebelumnya lebih dulu dibawa warga setempat, dan personel Polsek Sukaraja ke RSUD M. Yunus Kota Bengkulu, pasca berhasil dievakuasi dari kolong truk box.

Usai ditangani tenaga medis RSUD. M. Yunus, jenazah almarhumah Rina langsung diantar dengan mobil ambulan ke rumah duka di Desa Simpang Kecamatan Seluma Utara.

BACA JUGA:Jangan Ngotot, Pahami 4 Jenis Kecelakaan Ini Tidak akan Ditanggung BPJS Kesehatan

Sedangkan anaknya bernama Rahmat (5) dan suaminya Sahrin (43) masih kritis dan dirawat di RSUD M Yunus Kota Bengkulu.

Jenazah almarhumah, usai dilakukan fardhu kifayah kemudian dimakamkan di TPU desa setempat, dan diiringi puluhan sanak keluarga dan masyarakat sekitarnya yang turut melayat.

BACA JUGA:Catat! Ini Jenis Korban Kecelakaan yang Dapat Asuransi Jasa Raharja, Pahami Cara Klaimnya

“Iya tadi sudah dimakamkan di TPU Desa Simpang, jenazah tadi diantar ambulan rumah sakit sampai ke rumah duka,” terang Aldi Jaya.

Keluarga ini diketahui berencana ingin menjenguk anak sulungnya, di pondok pesantren Roudlotul Ulum yang ada di Desa Jenggalu Kecamatan Sukaraja.

BACA JUGA:Sepi Peminat, Berikut Instansi Paling Besar Peluang Lulus CPNS dan PPPK, Segera Daftar

Menurut keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, peristiwa ini bermula saat korban yang mengendarai sepeda motor jenis Revo Fit nopol BD-3905-PW, melaju dari arah Tais hendak ke Kota Bengkulu.

Kemudian ketika melintas di tikungan pekan pasar Desa Cahaya Negeri, korban berupaya mendahului sepeda motor jenis Honda Scopy BD-3843-CT yang dikendarai Devi Julita Sari (28) warga Desa Bukit Peninjauan 2 Kecamatan Sukaraja, berboncengan dengan ibunya Siti Rosmala (53).

Sumber: