Diantara Tanda Kiamat Keluar Api dari Perut Bumi, di Daerah Ini Tanda Itu akan Muncul
Diantara tanda kiamat akan keluar api dari perut bumi--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Diantara tanda kiamat yakni keluarnya api dari perut bumi. Seperti apa tanda kiamat keluarnya api ini? Berikut ulasannya.
Dalam shahih al-Bukkhari, dari Anas RA disebutkan bahwa Abdullah ibn Salam mengetahui kedatangan Rasulullah SAW ke Madinah (Hijrah). Ia pun menemui nabi untuk menanyakan beberapa hal. Dia berkata,
“Saya akan menanyakan tiga masalah, apa tanda pertama kiamat?” Rasulullah SAW menjawab, “Tanda pertamanya adalah api yang menghimpun manusia dari timur ke barat.”
BACA JUGA:Rekomendasi untuk Kesehatan, Silakan Pilih Air Mineral atau Alkali? Seperti Ini Perbedaan Keduanya
Dalam Sunan at-Turmudzi diriwayatkan dari Abdullah ibn Umar RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Sebelum kiamat, akan keluar api dari Hadhramaut yang menghimpun manusia.”
Para sahabat bertanya, “Ya Rasulllah, apa yang harus kami lakukan saat itu?” Jawab beliau, “Jangan pergi Syam.”
Rasulullah SAW telah menceritakan bagaimana cara api itu mengumpulkan manusia. Dalam shahih al-Bukhari diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Nabi SAW bersabda, “Manusia akan dihimpun dalam berbagai keadaan: rindu, takut, dua orang menunggang satu unta, tiga orang menunggang satu unta, empat orang menunggang satu unta, sepuluh orang menunggang satu unta, dan yang lain dihimpun oleh api yang duduk kalau mereka duduk, diam kalau mereka diam, berada di pagi hari kalau mereka berada di pagi hari, dan berada di sore hari kalau mereka berada di sore hari.”
BACA JUGA:Rekomendasi Racikan Umpan Pancing Ikan Tawes Ini Paling Jitu, Cepat Strike Anti Zonk
Dalam Musnad Ahmad, Sunan at-Turmudzi, dari Mustadrak al-Hakim diriwayatkan dengan sanad yang shahih dari Muawiyah ibn Hidah bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Kalian akan dihimpunkan dalam keadaan berjalan kaki atau berkendaraan, atau dtarik dari muka-muka kalian di sini,” sambil beliau menunjuk kea rah Syam.
Orang terakhir dihimpun oleh api itu adalah dua orang gembala dari Muzayyanah. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim dan Ahmad, dari Abu Hurairah ra., Rasulullah SAW bersabda, “Madinah akan tetap baik seperti sebelumnya, tidak diserang kecuali oleh yang ringan-ringan (dari binatang buas dan burung).
BACA JUGA:Pastikan Selalu Pilih Air Minum yang Terbaik, Ini Rekomendasi Air Mineral dengan pH Tinggi
Yang terakhir dihimpun adalah dua orang gembala dari Muzayyanah. Mereka dibangunkan oleh kambing mereka, kemudian mereka mendapatinya menjadi buas hingga setelah mereka sampai ke tengah bukit, mereka terkapar dengan muka ke tanah.”
Negeri yang menjadi tempat penghimpunan oleh api itu adalah Syam (Siria). Dalam kitab Fadha’il asy-Syam karangan ar-Rab’I diriwayatkan dari Abu Dzar dengan sanad shahih bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Syam (Siria) adalah negeri penghimpunan dan penyebaran.” Diriwayatkan oleh Ahmad dalam Musnad-nya, Ibn Majah dalam Sunan-nya, dan ar-Rab’I dalam Fadha’il asy-Syam dari Maimunah binti Sa’ad.
Sebagian ulama mengatakan bahwa penghimpunan ini terjadi di akhirat. Al Qurthubi menisbahkan pendapat itu kepada al-Hulaimi dan Abu Hamid al-Ghazali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: