Iklan dempo dalam berita

Uang Habis Banyak, Mustofa Tetap Sabar Namun Tanggal Segini Fitri Harus Pulang ke Rumah

Uang Habis Banyak, Mustofa Tetap Sabar Namun Tanggal Segini Fitri Harus Pulang ke Rumah

Mustofa beri deadline bagi Fitri untuk pulang ke rumah. Foto: ist--

Awalnya Mustofa mengira Fitri adalah wanita terbaik untuk menjadi temannya. Fitri yang memang memiliki wajah ayu ini, seolah-olah wanita terhebat yang diberikan sang kuasa untuk Mustofa. 

Apalagi pernikahan Mustofa dan Fitri berlangsung normal, sama seperti pernikahan lainnya. Tidak ada jodoh menjodoh, tidak ada pemaksaan.

BACA JUGA:Keistimewaan Usia 40 Tahun, Wahyu Pertama yang Diterima Nabi Muhammad SAW

Memang sebelum menikah, Mustofa dan Fitri menjalin hubungan asmara yang singkat. Namun ketika itu, Mustofa sudah yakin jika Fitri cocok untuk menjadi istrinya.

Mustofa sendiri tidak tahu penyebab pasti Fitri tega meninggalkannya. Padahal sejak pernikahan mereka, walaupun baru beberapa hari, Mustofa sudah sangat sabar dengan perlakuan Fitri.

Mustofa juga mengungkapkan kejadian malam pertama mereka. Mungkin ini sudah menjadi tanda jika nasib rumah tangga mereka akan berakhir tragis. 

Tidak seperti malam pertama pengantin lainnya, Mustofa melewati malam pertamanya sama seperti ketika dia berstatus single. Harapan dia untuk bisa bermanja-manja dengan Fitri tidak kesampaian.

BACA JUGA:Rezeki Tiada Batas, 12 Tanggal Lahir Ini Bikin Iri Banyak Orang, Memang Sosok Berkelas

Karenanya malam pertama itu berlalu sunyi dan dingin. Suasana dingin itu semakin menjadi karena memang mereka tinggal di Kota Bogor yang memiliki udara cukup dingin dibanding daerah lain.

Pada malam itu, malam pertama, Mustofa sempat memancing Fitri. Namun sayang Fitri seolah-olah tidak tahu dan tidak sadar. Dia (Fitri) selalu membelakangi Mustofa. 

Akhirnya, lelang menunggu respon dari Fitri, pada malam itu Mustofa pun tertidur. Apalagi memang kondisi badannya masih keletihan lantaran baru saja melangsungkan akad pernikahan. 

Peristiwa malam pertama ini, walaupun menimbulkan kesan yang mengecewakan, namun Mustofa sabar menjalaninya. Dia masih berharap, karena ada malam kedua atau ketiga.

Namun lagi-lagi, Mustofa harus gigit jari. Harapan tinggal harapan. Dia (Mustofa) masih saja kedinginan sampai pagi.

Puncak rasa penasaran sekaligus kekecewaan Mustofa itu terjawab pada 1 Oktober 2023. Pada hari itu, Fitri pergi dari rumah. Dia tidak berpamitan dengan Mustofa.

Awalnya Mustofa mengira pergi sesaat dan kemudian kembali lagi ke rumah. Namun ternyata dugaan Mustofa salah. Sampai malam, Fitri tidak kunjung kembali. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: