Iklan RBTV Dalam Berita

Bukan Hanya Oli Mesin, Berikut 4 Jenis Pelumas Motor yang Wajib Diganti Secara Berkala

Bukan Hanya Oli Mesin, Berikut 4 Jenis Pelumas Motor yang Wajib Diganti Secara Berkala

Bukan Hanya Oli Mesin, Berikut 4 Jenis Pelumas Motor yang Wajib Diganti Secara Berkala--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Memilih oli motor tidak bisa dilakukan sembarangan, karena penggunaan oli motor yang tidak tepat dapat berpengaruh pada performa kendaraan secara keseluruhan.

Oli motor berfungsi untuk melumasi kendaraan agar komponen mesin tidak mudah haus. Biasanya, ada berbagai jenis oli mesin yang beredar di pasaran.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memilih oli motor yang sesuai dengan jenis kendaraan yang dimiliki.

BACA JUGA:Seberapa Mahal Oli Motormu? Ini 7 Oli Motor Termahal yang Ada di Indonesia

Komponen mesin yang bergesek satu sama lain, oli membantu gesekan antara komponen di dalam mesin menjadi halus sehingga akan menghasilkan kinerja atau performa yang ideal untuk mesin.

Oleh karena itu, oli merupakan hal penting yang harus diperhatikan, sehingga kita harus mengganti oli secara rutin agar kualitas dan umur mesin tetap terjaga.

Namun, pada kendaraan bermotor yang perlu diperhatikan bukan hanya oli mesin, melainkan terdapat 3 jenis pelumas lain pada motor yang tak kalah penting untuk diperhatikan dan diganti secara berkala.

BACA JUGA:Jangan Asal Beli, Ini 3 Rekomendasi Oli untuk Motor Sport Mesin 150 cc Hingga 250 cc ke Atas

Berikut 4 Jenis Oli Motor Berdasarkan Fungsinya

1. Oli Mesin

Oli ini memiliki tugas sebagai pelumas komponen mesin yang bergesekan dengan piston, makin sering terjadi gesekan menyebabkan komponen mesin menjadi haus dan panas.

Singkatnya oli ini akan menyebar ke seluruh komponen mesin dengan bantuan pompa oli, sehingga dapat mendukung kerja mesin. 

Seiring dengan pemakaian kendaraan oli mesin juga harus diganti secara berkala dan rutin. Penggantian oli pada mesin ini biasanya dilakukan ketika kendaraan sudah mencapai jarak 5.000 km hingga 10.000km.

Namun apabila sering melewati jalan yang offroad lebih baik mengganti oli ketika sudah menyentuh 5.000 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: