Seru, Jajal Wisata Lubuk Resam hingga Nikmati Pemandian Air Panas Suban

BACA JUGA:Bawang Merah Naik Lagi, Segini Harganya

Pagelaran seni budaya yang ditampilkan masyarakat setempat, mulai dari sarafal anam, tari rendai, berejung, suling kerilu, gitar tunggal, dan ditutup dengan penyaluran bantuan kepada pelajar Lubuk Resam berprestasi, dan Lansia, sebelum akhirnya berlanjut ke diskusi dengan masyarakat setempat.

Sebagian besar, perwakilan warga yang diberi kesempatan bertanya dan berharap ke Bupati Seluma untuk dapat memuluskan akses jalan menuju ke Desa Lubuk Resam, menyusul telah turunnya status HPT Bukit Badas menjadi Hutan Rakyat dari Kementerian LHK.

BACA JUGA:Rp 32,5 M Untuk TPP ASN Lebong, Ada yang Rp 20 Juta per Bulan

"Kami berharap Bupati Seluma dapat memuluskan jalan ke desa kami, bagaimana mau memajukan potensi wisata, dan mengundang minat para pengunjung kalau jalannya belum dibangun," ujar Gupardi.

Sementara itu, Bupati Seluma Erwin Octavian memastikan tahun ini secara bertahap akses jalan menuju ke Desa Lubuk Resam dibangun.

"Sesuai visi misi kita yang pertama program seribu jalan mulus, inshaallah tahun ini secara bertahap pembangunan jalan akan segera terwujud", ucap Erwin Octavian.

BACA JUGA:Catatan Gunung Kerinci Erupsi Sejak Tahun 1838. Sebelumnya 11 Januari juga Erupsi

Pernyataan Bupati Seluma ini pun disambut tepuk tangan meriah masyarakat desa setempat yang sudah lama menanti terwujudnya jalan mulus.

Keesokan harinya, Bupati Seluma Erwin Octavian secara simbolis menutup secara resmi dengan kegiatan kebersihan bersama, dan sebagian rombongan berkesempatan menikmati pemandian air panas Suban, dan eksotisnya goa kecil yang terbentuk secara alami di lereng bukit Badas.

BACA JUGA:Presiden Ini Kencing dalam Celana, Dihadapan Orang Banyak dan Acara Resmi

(Hari Adiyono)

Sumber: