Iklan RBTV Dalam Berita

Kontak Senjata dengan KKB, TNI AD Asal Bengkulu Utara Gugur di Papua

Kontak Senjata dengan KKB, TNI AD Asal Bengkulu Utara Gugur di Papua

Prajurit TNI asal Bengkulu Utara gugur di Papua--

Jenazah Pratu M Fadli Akan Dipulangkan

Menanggapi peristiwa ini, Komandan Kodim 0423 Bengkulu Utara Letkol Kav. Aidil Hajri, turut menyampaikan bela sungkawa atas gugurnya Pratu Muhammad Fadli.

Aidil Hajri juga mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu perkembangan informasi terkait evakuasi untuk pemulangan jenazah korban ke rumah duka. "Evakuasi saat ini sedang dilaksanakan. Apabila selesai langsung dipulangkan ke Bengkulu Utara. Perkembangannya kita tunggu ya," sampai Dandim 0423 Bengkulu Utara.

BACA JUGA:Sering Makan tapi Tidak Tahu Namanya? Ini Jajanan Tradisional dari Berbagai Daerah yang Masih Hits

 

Nasib Pilot Susi Air

Jauh sebelum ini, pilot Susi Air Philip Mark Mehrtens juga disandera kelompok kriminal bersenjata, namun sampai saat ini masih belum menemui kejelasan. Penyanderaan bahkan sudah berlangsung sembilan bulan sejak ditahan di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan pada Selasa 7 Februari 2023.

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menyatakan, pihaknya masih terus berkomunikasi dengan berbagai stakeholder terkait guna bernegosiasi dengan KKB untuk membebaskan pilot Susi Air. 

Dia berharap Kriminal Bersenjata (KKB) segera membebaskan Kapten Philip Mark Mehrtens sebagai kado menjelang Hari Raya Natal. 

BACA JUGA:Tabel Cicilan KUR BRI per Bulan, Pinjaman Rp 10 Juta Sampai Rp 50 Juta

"Saya berharap KKB segera membebaskan sandera dan itu diberikan sebagai kado Natal," ucap Mathius beberapa waktu lalu.

"Berbagai upaya negosiasi terus dilakukan untuk membebaskan sandera dan berharap dapat segera dibebaskan," sambungnya.

Adapun, Mathius menjelaskan dari informasi yang diterima, Kapten Philip dalam kondisi sehat dan masih berada bersama KKB pimpinan Egianus Kogoya.

"Memang dari laporan yang diterima kondisi pilot Philip yang sudah sembilan bulan disandera dalam keadaan sehat dan mudah-mudahan pilot tersebut dapat segera dibebaskan," tuturnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan negara akan mengerahkan segala cara untuk membebaskan sandera. Namun terkait cara apa yang ditempuh, Jokowi enggan berbicara banyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: