Iklan dempo dalam berita

Angin Kencang Melanda Rejang Lebong, 11 Rumah dan 2 Fasilitas Umum Rusak

Angin Kencang Melanda Rejang Lebong, 11 Rumah dan 2 Fasilitas Umum Rusak

Angin kencang melanda Rejang Lebong--

REJANG LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM - Angin kencang melanda Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara, Kabupaten Rejang Lebong pada Rabu siang (6/12). Sedikitnya ada 11 rumah, satu kantor desa dan satu SPBU yang terdampak angin kencang ini.

Dijelaskan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Rejang Lebong, Sholahuddin, meski tidak menimbulkan korban jiwa, kejadian ini mengakibatkan atap 11 rumah warga terbang terbawa angin.

BACA JUGA:Buat Warga Lubuk Linggau, Ini Jadwal Pengumuman Hasil Tahap Seleksi Kompetensi Mitra Statistik BPS 2024

"Ada 11 rumah satu kantor desa milik Desa Pahlawan dan SPBU yang terdampak akibat angin kencang yang melanda pada Rabu siang," jelas Sholahuddin.

Salahuddin juga menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati karena saat ini sedang dalam peralihan cuaca dari musim kemarau menuju musim hujan. Biasanya dalam masa peralihan ini hujan sering disertai angin kencang dan petir.

"Kita mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati di peralihan musim kali ini karena hujan disertai angin kencang dan petir diperkirakan masih akan terjadi," imbuh Sholahuddin

BACA JUGA:Naungan Khodam Eyang Semar, 5 Weton Ini Kaya dan Berjaya Seketika Awal Tahun 2024

Sementara itu salah satu pemilik rumah di Desa Pahlawan Kecamatan Curup Utara, Yani yang seluruh atap rumahnya diterbangkan angin mengatakan, saat kejadian angin datang begitu cepat dan langsung menerbangkan atap rumahnya. 

Angin datang dari arah Kabupaten Lebong dan begitu cepat. "Waktu kejadian hanya ada suami di dalam rumah, alhamdulillahnya suami tidak apa-apa namun atap rumah kami semuanya terbang," terang Yani.

Saat ini para korban yang diterjang angin kencang sedang diperbaiki dengan material seadanya. Akibat kejadian ini, Yani mengaku mengalami kerugian sekitar 5 juta rupiah.

BACA JUGA:Cek Dulu Perbedaan Paylater dan Kartu Kredit Sebelum Digunakan, Salah Satunya Biaya yang Ditawarkan

"Kita bergotong-royong dibantu pihak keluarga untuk memperbaiki rumah dan juga akibat kejadian ini kami mengeluarkan biaya untuk membeli seng dan kayu untuk menutup rumah," tambah Yani.

Selain itu beberapa jaringan listrik di Kecamatan Curup Utara juga padam akibat kejadian ini dan terpantau pihak PLN sedang melakukan perbaikan untuk memperbaiki jalur aliran listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: