Iklan dempo dalam berita

Tak Salah Honda Disebut Motor Sejuta Umat, Nomor 3 Ditunggu Varian Terbarunya 2024

Tak Salah Honda Disebut Motor Sejuta Umat, Nomor 3 Ditunggu Varian Terbarunya 2024

Deretan motor Honda disebut motor sejuta umat--

Dengan teknologi ini akan menambah efisiensi pembakaran dan mereduksi energi terbuang sia-sia. Berkat teknologi eSP membuat motor matic Honda jadi lebih irit bahan bakar, mesin lebih halus dan menghasilkan tenaga lebih baik.

Pada tahun 2022, inovasi baru diperkenalkan Honda dengan munculnya teknologi eSP+. Dibanding generasi eSP sebelumnya, eSP+ mampu membuat kerja mesin motor matic jadi lebih sempurna. 

Penyempurnaan itu terjadi karena perubahan pada komponen internal mesin yang cukup banyak.

BACA JUGA:Gunakan 8 Rekomendasi Masker Wajah Alami Dari Bumbu Dapur Ini Jika Tidak Menyukai Bahan Kimia

Ada dua tujuan utama dalam pengembangan teknologi eSP+ yaitu meningkatkan performa mesin menjadi lebih baik dan mengurangi friksi atau gesekan.

Pengembangan pada mesin eSP+ adalah perubahan mesin yang telah menggunakan empat katup, rasio kompresi tinggi, memaksimalkan saluran udara ke ruang bakar, penggunaan hydraulic tensioner, piston oil jet hingga crankshaft yang lebih rigid.

Di ruang filter pun terdapat rectifire atau penyearah yang berfungsi untuk mengarahkan angin dengan lebih presisi ke ruang bakar, sekaligus mengurangi turbulensi.

Teknologi eSP+ pertama kali diimplementasikan pada sepeda motor PCX 160 yang kemudian digunakan juga pada Vario 160.

BACA JUGA:Rem Blong, Bus Tabrak Pantat Lohan, Apakah Ada Korban?

Dampak positif dari pengaplikasian teknologi eSP+ membuat akselerasi terasa lebih baik dibanding generasi sebelumnya, serta tidak ada gejala gredek di putaran awal, sekalipun ketika menanjak dengan kecepatan yang relatif rendah.

Harga motor PCX ini berkisar Rp. 36.500.000 hingga Rp. 37.700.000. Dengan 3 warna yang berbeda. 

Demikian informasi tentang tak salah Honda disebut motor sejuta umat, nomor 3 ditunggu varian terbarunya 2024. Semoga bermanfaat.

 

Khaidir Aruf

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: