Tentukan Pilihanmu Sebelum Investasi, Berikut Cara Menghitung Nilai Intrinsik Saham, Penting Bagi Pemula

4. Non-Constant Growth Model atau Model Pertumbuhan Tidak Konstan

Model pertumbuhan tidak konstan ini rumusnya seperti di bawah:

Po = Harga saham yang diharapkan

K = Tingkat return atau yield yang disyaratkan dari saham

BACA JUGA:Jangan Sampai Rugi, Perhitungkan Waktu yang Tepat untuk Membeli dan Menjual Saham, Begini Triknya

5. Benjamin Graham Formula

Benjamin Graham Formula adalah rumus menghitung nilai intrinsik saham dari investor legendaris Benjamin Graham. Rumusnya adalah:

Nilai Intrinsik = EPS x (8.5 + 2g)

Keterangan:

EPS = Earning per-share atau Laba per saham berdasarkan laporan keuangan

8.5 = P/E yang dianggap normal menurut Benjamin Graham untuk perusahaan yang tidak tumbuh.

g = Persentase pertumbuhan yang diharapkan dalam 7-10 tahun ke depan.

Kenapa kamu harus menghitung nilai intrinsic saham? Berikut fungsi atau mantaaf dari menghitung nilai intrinsic saham:

1. Berdasarkan fungsi nilai intrinsik saham bertujuan untuk membantu investor dalam hal mengetahui bagaimana potensi keuntungan yang akan diperoleh investor. 

2. Fungsi nilai intrinsik saham juga bisa menjadi sebagai dasar dalam melakukan analisis fundamental. Jenis Nilai Intrinsik Saham

Sumber: