Satu Keluarga Merampok Tiga Nasabah Bank di Sumsel, Uang Hampir Setengah Miliar Buat Foya-foya

REJANG LEBONG RBTVCAMKOHA.COM- Satu keluarga merampok tiga nasabah bank di Provinsi Sumsel, uang hampir setengah miliar buat foya-foya.

Rincian tempat kejadian perkara (TKP) yakni, dua di Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim dan Tebing Tinggi 4 Lawang Provinsi Sumsel.

Selain dua TKP itu, ternyata satu korban lagi terhadap nasabah bank di Kota Muara Enim.

Pelaku perampokan, diduga dilakukan satu keluarga dari Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu.

Dilansir dari sumateraekspres.bacokoran.co, jika komplotan spesialis nasabah bank ini dilakukan oleh 7 orang.

BACA JUGA:Ini Angsuran Pinjaman Rp 100 Juta di Pinjol BCA 2024, Bisa Bayar Sampai 3 Tahun

Semuanya asal Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu. Diantara pelaku ada perempuan bernama Reza Natalia berusia 21 tahun yang bertugas untuk memilih korban secara acak masuk ke dalam bank dan berpura-pura menjadi nasabah.

Tersangka Reza, pacar dari tersangka Raden Ali berusia 27 tahun yang merupakan salah satu eksekutor yang video perampokannya viral dilakukan terhadap bendahara Samsat Empat Lawang Hengky Thoma Sila 45 tahun pada 3 Januari 2024.

Menurut tersangka Reza, uang hasil perampokan tiga TKP itu, yakni di Muara Enim dan 1 di Empat Lawang digunakan para tersangka untuk berfoya-foya.

Bahkan sebelum tertangkap, mereka sudah berencana berliburan ke pulau Kalimantan.

BACA JUGA:Cuma Dengan Cara Ini Dapat Duit! Begini Cara Menghasilkan Uang dari Facebook Pro, Cocok untuk Ibu-ibu

Namun rencana pelesiran komplotan spesialis perampokan nasabah bank itu digagalkan oleh tim Punisher Unit 4 Subtid 3 Jantanras Ditreskrimum Polda Sumsel.

Para tersangka ini berhasil diamankan pada 28 Januari 2024. Saat menginap di homestay di kawasan Jalan Badrawati Ngarang 2 Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang Provinsi Jawa Tengah. 

Selain sepasang kekasih Reza Natalia dan Raden Ali Prima, tersangka lainnya adalah Nova Rivaldo alias Leonardo Da Vinci 19 tahun, Radoxing 26 tahun, Hendra Irawan alias Iron 28 tahun, Robodiansyah 27 tahun dan Hendra 28 tahun yang merupakan otak dari perampokan ini.

Sumber: