Iklan dempo dalam berita

Cara Selamat dari Ganasnya Yajuj Majuj di Akhir Zaman, Disebutkan dalam Al-Qur'an dan Hadits

Cara Selamat dari Ganasnya Yajuj Majuj di Akhir Zaman, Disebutkan dalam Al-Qur'an dan Hadits

Cara Selamat dari Ganasnya Yajuj Majuj di Akhir Zaman, Disebutkan dalam Al-Qur'an dan Hadits--Foto: ist

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Munculnya yajuj-majuj merupakan salah satu tanda kiamat Kubra (Besar). Lalu, bagaimana cara selmat dari ganasnya Yajuj dan Majuj dj akhir zaman? 

Ya’juj dan Ma’juj ini dikenal sangat jahat, suka membunuh, dan merusak apapun yang dilewatinya. Menurut buku Sepuluh Peristiwa Besar Menjelang Kiamat Kubra oleh Niaga Swadaya, Ya’juj dan Ma’juj ini jumlahnya lebih banyak dibandingkan manusia. Yajuj dan Majuj tidak akan mati sebelum melahirkan anak dan sekali melahirkan sedikitnya berjumlah seribu anak.

BACA JUGA:Pegunungan Ural di Rusia Jadi Tempat Yajuj dan Majuj Bersembunyi, Benarkah?

Ya’juj da Ma’juj ini pun terkenal sangat rakus dan serakah. Sumber makanan bisa langsung habis dan sumber minuman bahkan dari sungai bisa langsung mongering. Di akhir zaman nanti, Ya’juj dan Ma’juj akan berperang melawan Isa dan pasukannya di bukit Tursina.

Kisah Ya’juj dan Ma’juj dalam Al-Qur'an

Kisah Ya’juj dan Ma’juj diabadikan dalam Al-Qur’an surah Al-Kahfi ayat 83-99. Berikut kisahnya:

83. “Dan mereka bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Zulkarnain. Katakanlah, “Akan kubacakan kepadamu kisahnya.”

BACA JUGA:Di Bukit Ini Yajuj dan Majuj Terkurung Menurut Sebagian Orang, Lokasinya di Perbatasan Dua Negara

84. “Sungguh, Kami telah memberi kedudukan kepadanya di bumi, dan Kami telah memberikan jalan kepadanya (untuk mencapai) segala sesuatu,”

85. “maka dia pun menempuh suatu jalan.”

86 “Hingga ketika dia telah sampai di tempat matahari terbenam, dia melihatnya (matahari) terbenam di dalam laut yang berlumpur hitam, dan di sana ditemukannya suatu kaum (tidak beragama). Kami berfirman, “Wahai Zulkarnain! Engkau boleh menghukum atau berbuat kebaikan (mengajak beriman) kepada mereka.”

87. “Dia (Zulkarnain) berkata, “Barangsiapa berbuat zalim, kami akan menghukumnya, lalu dia akan dikembalikan kepada Tuhannya, kemudian Tuhan mengazabnya dengan azab yang sangat keras.”

88. “Adapun orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, maka dia mendapat (pahala) yang terbaik sebagai balasan, dan akan kami sampaikan kepadanya perintah kami yang mudah-mudah.”

89. “Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain).”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: