Dijamin Untung Banget, Ada 10 Jajanan Bulan Puasa yang Laris dan Kekinian, Cocok Dijual Online atau Offline

Tidak hanya rasa cokelat, kamu juga bisa membuatnya denagn varian rasa yang kekinian seperti red velvet, green tea, marshmallow, cream cheese, dan nutella. Martabak ini paling nikmat disajikan saat masih hangat untuk dijadikan menu takjil buka puasa.

BACA JUGA:Resep Nasi Bakar Praktis dan Lezat, untuk Ide Jualan di Bulan Ramadhan! InsyaAllah Laris Manis

3. Dimsum

Dimsum termasuk rekomendasi jajanan bulan puasa yang laris yang bisa kamu jual saat Ramadan. Ada banyak jenis dimsum yang tersedia, seperti siomay, bakpau, fungzao, dumpling, gyoza, lumpia goreng, dan masih banyak lagi.

BACA JUGA:Ajaib, Ini Bahan Rahasia Bikin Dapur Kinclong, Ampuh Membersihkan Noda Minyak di Dapur, Jadi Rajin Masak Deh

Kamu bisa menjual dimsum dengan harga yang bervariasi tergantung pada bahan-bahan yang digunakan. Bahan-bahannya biasanya terbuat dari daging, namun ada juga variasi dimsum yang menggunakan telur dan sosis. Tekstur lembut dari dimsum cocok dijadikan menu pembuka saat berbuka puasa.

BACA JUGA:Baju Lebaran Terkena Noda Membandel, Coba 9 Bahan Dapur Ini untuk Memutihkan Pakaian, Bye Noda Membandel

4. Chia pudding

Menu berbuka yang satu ini tidak hanya kekinian, tetapi juga sangat sehat. Chia seed yang kaya akan serat bisa membantu melancarkan pencernaan. Kamu bisa membuat dan menjual chia pudding di rumah dengan mudah.

Cukup blender buah-buahan favoritmu menjadi smoothies dan campurkan dengan biji chia. Setelah itu, biarkan campuran tersebut mengembang dan berubah menjadi pudding yang lezat dan sehat.

BACA JUGA:6 Resep Rahasia Ala KFC, Bisa Bikin Sendiri di Rumah, Cocok untuk Buka Puasa Bersama Keluarga

5. Tahu walik

Saat puasa, sajian gorengan seperti tahu walik menarik untuk diminati. Tahu walik ini berupa tahu isi bakso yang kemudian dibalik sebelum digoreng. Rasanya krispi dan unik. 

jajanan bulan puasa yang laris satu ini berasal dari Banyuwangi. Namun, kini kamu tetap bisa menjualnya di berbagai tempat di Indonesia.

Harganya untuk menjualnya juga cukup terjangkau. Sehingga akan tetap banyak pembeli yang berdatangan.

Sumber: