Amankan Sisa Tabungan! Ini 8 Tips Mengatur Keuangan Pasca Lebaran
Tips kelola keuangan pasca lebaran--ist
Dengan memanfaatkan promo dan diskon yang ditawarkan oleh restoran atau supermarket, kita dapat menghemat sejumlah uang yang signifikan. Selain itu, penting juga untuk membandingkan harga sebelum melakukan pembelian besar seperti elektronik atau perabotan rumah tangga.
Dengan melakukan riset harga terlebih dahulu, kita bisa mendapatkan produk dengan harga terbaik yang sesuai dengan anggaran kita.
BACA JUGA:Benarkah Ada Tambang Emas di Gunung Padang? Begini Penjelasannya, Mitos atau Fakta?
4. Pantau Pengeluaran Rutin
Merupakan langkah penting untuk tetap memantau pengeluaran rutin seperti belanja bulanan, tagihan, dan biaya-biaya lainnya. Dengan menggunakan teknologi modern seperti aplikasi keuangan, kita dapat lebih efektif dalam memantau dan mengelola pengeluaran kita.
Contoh nyata dari hal ini adalah ketika kita menggunakan aplikasi keuangan yang memungkinkan kita untuk melihat grafik dan laporan secara real-time tentang bagaimana uang kita dihabiskan setiap bulannya.
Dengan informasi ini, kita dapat mengidentifikasi area di mana kita bisa lebih hemat dan mengambil tindakan yang diperlukan.
5. Buat Anggaran Bulanan
Langkah selanjutnya setelah mengevaluasi pengeluaran Lebaran adalah membuat anggaran bulanan yang terstruktur. Anggaran ini mencakup semua kebutuhan pokok seperti makanan, tagihan listrik dan air, transportasi, serta alokasi untuk tabungan dan investasi.
Misalnya, jika anggaran makanan bulanan kita terlalu tinggi, kita dapat mencari cara untuk mengurangi pengeluaran tersebut dengan memasak di rumah lebih sering atau memilih menu yang lebih ekonomis namun tetap sehat.
BACA JUGA:HP Oppo Terbaru Harga Rp 2 Jutaan, Ini Daftar 6 Mereknya, Lengkap dengan Sejumlah Spesifikasi
6. Siapkan Dana Darurat
Selalu prioritaskan untuk memiliki dana darurat yang cukup untuk menghadapi keadaan darurat atau kebutuhan mendesak lainnya. Misalnya, jika tiba-tiba ada keperluan medis yang tidak terduga atau perbaikan mendadak di rumah, dana darurat ini akan menjadi penyelamat yang penting.
Sisihkan sebagian pendapatan setiap bulan untuk membangun dana darurat tersebut. Contoh sederhana adalah dengan menetapkan target untuk menabung sebesar 10% dari pendapatan bulanan dan secara konsisten menyisihkan jumlah tersebut setiap bulan.
7. Buka sumber pendapatan baru
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: