Tragis, Selain Dijual Ibu Kandung, Remaja Ini juga Diduga pernah “Digarap” Orang Dekat
Korban saat diperiksa polisi. Selain dijual ibu kandung, remaja putri ini juga dipaksa melayani kakak kandungnya--
REJANG LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM – Seorang remaja putri di Kecamatan Sindang Beliti Ulu Kabupaten Rejang Lebong, dijual oleh ibu kandungnya sendiri kepada pria hidung belang.
Kejahatan perdagangan manusia ini lebih dari sekali terjadi. Bahkan ironisnya, korban pernah dijual ibu kandungnya dengan harga Rp 10 ribu. Pria hidung belang yang membeli korban ini ternyata tetangga kebun korban dan keluarganya.
Kasus ini terungkap saat korban menceritakan apa yang dialaminya kepada sepupunya. Ketika itu korban bertandang ke rumah sepupunya di Kecamatan Curup Timur.
Tidak hanya soal human trafficking, dalam kasus ini Polres Rejang Lebong juga mendalami dugaan jika korban pernah dipaksa melayani orang dekatnya sendiri.
BACA JUGA:Benar-benar Tega, Seorang Ibu Jual Anak Kandung ke Pria Hidung Belang Rp 10 Ribu
"Kami masih mendalami adanya dugaan lain dalam kasus ini. Karena dari pengakuan korban, dirinya juga pernah dipaksa melayani kakak kandungnya sendiri," ujar Kanit PPA Satreskrim Polres Rejang Lebong, Aipda Rinto.
Untuk ibu korban yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka masih menjalani pemeriksaan.
"Ibu korban sudah kita tetapkan sebagai tersangka, namun masih menjalani pemeriksaan untuk dugaan kasus lain yang berkaitan dengan kakak korban berinisial AN," kata Kasi Humas Polres Lebong, AKP. Sinar Simanjuntak.
BACA JUGA:Siswa SMK di Seluma Korban Tabrak Lari dan Meninggal Dunia, Begini Kronologisnya
Sebelumnya disampaikan, seorang ibu jual anak kandung ke pria hidung belang Rp 10 ribu.
Saat ini unit PPA Satreskrim Polres Rejang Lebong sedang menangani dua kasus pelecehan terhadap anak yang melibatkan ayah kandung dan ibu kandung.
Dijelaskan Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP. Sinar Simanjuntak saat ini pihak kepolisian telah menetapkan 4 orang tersangka dalam dua kasus yang berbeda tersebut.
Kasus pertama perdagangan anak terhadap anak 15 tahun yang terjadi pada akhir Desember 2023 lalu di Kecamatan Sindang Beliti Ulu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: