Gagal Menyalip, Buruh Asal Padang Tambak Meninggal Dunia Akibat Dihantam Truk

BENGKULUTENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia terjadi di jalan raya Bengkulu-Kepahiang, tepatnya di Desa Ujung Karang Kecamatan Karang Tinggi Bengkulu Tengah, pada Sabtu (4/5) sekira pukul 17.00 WIB.

BACA JUGA:Sepeda Motor Pasutri Masuk Jurang, Suami Selamat Sedangkan Sang Istri Diduga Hanyut

Korban diketahui seorang buruh harian lepas asal Desa Padang Tambak Kecamatan Karang Tinggi Bengkulu Tengah bernama Hariswanto (27) yang meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban diketahui mengendarai sepeda motor jenis Honda Beat dengan nomor polisi BD 6246 IN, melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Kepahiang menuju arah Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Bengkulu Menyala, Konser Jamrud di Peluncuran Maskot dan Jingle KPU Provinsi Bengkulu

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara dan setelah memeriksa beberapa saksi di lokasi, Kapolres Bengkulu Tengah AKBP Dedi Wahyudi melalui Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah Iptu Wiyanto menyampaikan bahwa korban terlibat kecelakaan karena gagal menyalip.

Korban diketahui ingin menyalip kendaraan yang ada didepannya, namun keluar lajur serta tidak bisa mengendalikan laju sepeda motor, sementara dari arah berlawanan datang mobil Isuzu Model Light Truck warna putih dengan nomor polisi BD 8074 Y. 

BACA JUGA:Peluncuran Maskot dan Jinggle Pilkada 2024 Petcahhhh, Jamrud Sukses Guncang Warga Bengkulu

Tabrakan pun tidak dapat terhindarkan, hingga korban meninggal dunia akibat mengalami luka berat. Korban pun sempat dilarikan ke RSUD Bengkulu Tengah, namun telah dinyatakan tidak bernyawa lagi.

Kapolres Bengkulu Tengah AKBP Dedi Wahyudi melalui Kasat Lantas Iptu Wiyanto yang dihubungi, membenarkan kejadian kecelakaan yang menyebabkan korban meninggal dunia ini.

"Benar, ada kecelakaan yang menyebabkan pengendara sepeda motor meninggal dunia. Anggota tadi sudah turun dan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara" singkat Kasat Lantas Polres Bengkulu Tengah.

BACA JUGA:Link Resmi Pendaftaran CPNS 2024 untuk Lulusan SMA, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

Untuk sementara, kedua kendaraan diamankan di Satlantas Polres Bengkulu Tengah, begitu juga pengemudi truck Budiono (46), yang merupakan warga Desa Pasar Pedati Kecamatan Pondok Kelapa Bengkulu Tengah untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

(Hari Sutriansyah)

Sumber: