Iklan RBTV Dalam Berita

Punya Sumber Energi Nukril, tapi Kenapa Indonesia Tidak Mempunyai Nuklir? Ini Alasannya

Punya Sumber Energi Nukril, tapi Kenapa Indonesia Tidak Mempunyai Nuklir? Ini Alasannya

Alasan kenapa Indonesia tidak mempunyai nuklir--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Punya sumber energi nukril, tapi kenapa Indonesia tidak mempunyai nuklir? ini alasannya.

 

Indonesia, sebagai salah satu negara dengan potensi sumber energi nuklir yang besar, memiliki peluang besar untuk memanfaatkan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) sebagai salah satu solusi untuk kebutuhan energi nasional.

BACA JUGA:Nggak Mahal, Ini Daftar Harga Oli Mesin Skutik Per Mei 2024, Kenali Tanda Oli Harus Diganti

Meskipun demikian, hingga saat ini, PLTN belum beroperasi secara komersial di Indonesia.

Padahal, PLTN memiliki potensi sebagai alternatif sumber energi yang bersih dan dapat mengurangi ketergantungan pada energi fosil, yang pada gilirannya dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca.

Menurut data yang diperoleh dari Badan Tenaga Nuklir Nasional, Indonesia memiliki cadangan bahan baku nuklir yang signifikan, dengan jumlah uranium mencapai 81.090 ton dan thorium sebanyak 140.411 ton.

BACA JUGA:Syarat Pinjam Uang di BRI Tanpa Jaminan untuk Usaha, Ikuti Langkah Ini agar Pinjaman Langsung di Disetujui

Bahan baku tersebut tersebar di beberapa wilayah di Indonesia, seperti di Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi.

Keanekaragaman geografis ini memberikan potensi yang besar untuk pengembangan PLTN di berbagai lokasi di Indonesia.

Meskipun memiliki cadangan bahan bakar nuklir yang besar, Indonesia masih menghadapi berbagai tantangan dalam merealisasikan PLTN ini.

BACA JUGA:Punya BPKB Nganggur? Ini Syarat Pinjam Uang di BRI, Bisa Cair Rp 20 Juta dengan Tenor 36 bulan

Salah satu tantangan utama adalah kesiapan infrastruktur dan regulasi yang dibutuhkan untuk mengoperasikan PLTN secara aman dan efisien.

Selain itu, aspek keamanan dan manajemen limbah radioaktif juga merupakan hal yang perlu diperhatikan dengan serius.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: