Rebutan Harta Karun Emas di Pulau Sangihe Sulawesi Utara, Perut Bumi Wilayah Ini Menyimpan Jutaan Ton Emas
Jumlah harta karun emas di Pulau Sangihe, Sulawesi Utara--
Kabupaten Kepulauan Sangihe juga adalah daerah vulkanik, kondisi ini ditandai dengan terdapatnya gunung berapi yang aktif.
BACA JUGA:Terletak di Dua Desa Kecil, Ini Peta Lokasi Harta Karun 72 Juta Ton Emas Hitam di Sumsel
Pada umumnya kondisi hidrogeologi di Kabupaten Kepulauan Sangihe lebih didominasi oleh air permukaan berupa sungai-sungai yang berhulu di daerah perbukitan dan pegunungan di bagian tengah Pulau Sangihe dan bermuara di pantai laut.
Salah satu yang membuat Kabupaten Kepulauan Sangihe menjadi incaran banyak orang karena di wilayah ini memiliki potensi emas dan perak yang lumayan besar.
Awalnya pemerintah memberikan izin kepada PT. Tambang Mas Sangihe untuk melakukan eksplorasi. Namun belakangan, pemerintah mencabut Izin Usaha Pertambangan Operasi dan Produksi PT. Tambang Mas Sangihe.
BACA JUGA:Samsung Galaxy A55 5G dan Redmi Note 13 Pro 5G, Seperti ini Perbandingan Spesifikasi dan Harganya
Ketiak mengantongi izin pemerintah, PT. Tambang Mas Sangihe berhak melakukan usaha produksi pertambangan emas seluas 42.000 hektare izin wilayah yang meliputi setengah bagian selatan Pulau Sangihe.
Termasuk dalam izin tersebut gunung purba seluas lebih dari 3.500 hektare, tempat habitat burung endemik.
Wilayah itu memiliki sumber daya sebesar 3,16 juta ton yang terdiri dari kadar emas 1,13 gram per ton dan perak sebanyak 19,4 gram per ton.
BACA JUGA:Harta Karun Emas di Sumatera Peninggalan Zaman Belanda, Ini Peta Lokasinya
Melalui Surat Keputusan (SK) operasi produksi yang dikeluarkan mantan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin, PT. TMS mendapat wewenang untuk mengeksploitasi emas dan tembaga di 80 kampung selama sekitar 33 tahun.
Namun sayang, walaupun izin untuk PT. TMS telah dicabut, nyatakan aktivitas pertambangan ilegal masih marak terjadi di wilayah ini. PT. TMS sendiri membantah jika aktivitas-aktivitas tersebut dilakukan pihak mereka.
Banyak beredar video yang memperlihatkan alat berat mengeruk tanah di jalan-jalan Pulau Sangihe.
Kemudian ada juga video yang mempertontonkan truk yang menggilas jalan diantara tumpukan karung material yang diduga akan dijadikan bahan untuk mengekstraksi emas.
BACA JUGA:4 Manfaat Rebusan Pasak Bumi untuk Pria dan Cara Mengonsumsinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: