Merinding, Ini Tandanya Mahluk Halus Ajak Kita Berkomunikasi

Tak jarang pula kemunculan makhluk astral dikaitkan dengan penggunaan cermin. 

BACA JUGA:Banjir Bandang di Sumbar Telan Puluhan Korban Jiwa, Baca Doa Ini Agar Terhindar dari Musibah Bencana Alam

2. Merekam Suara 

Bagi penonton film horor seperti The Conjuring pasti sudah tak asing dengan media komunikasi ini. Yaitu dengan merekam suara sudah sejak lama dilakukan oleh manusia untuk berkomunikasi dengan makhluk astral. 

Salah satu tekniknya disebut degan EVP (electronic voice fenomena), mereka percaya bahwa teknik ini bisa merekam suara makhluk astral sehingga mereka bisa menggunakannya untuk berkomunikasi dengan mereka. 

Tak jarang juga orang menempatkan rekaman suara di rumah berhantu dengan tujuan untuk menangkap suara tak wajar yang ada di sana. 

BACA JUGA:Sumbar Berduka, 37 Orang Meninggal Dunia Akibat Banjir Bandang dan Lahar

Cara ini juga pernah digunakan untuk berkomunikasi dengan makhluk astral dalam film lukisan Crying Boy yang ditengarai terkutuk dan menyebabkan kebakaran.

3. Menggunakan Mediasi 

Salah satu cara yang sering digunakan di seluruh dunia, termasuk Indonesia adalah dengan memasukkan 'roh' makhluk astral ke dalam tubuh manusia untuk berkomunikasi. 

Orang yang dirasuki makhluk halus atau disebut juga mediator ini biasanya dalam keadaan tak sadar ketika komunikasi terjadi. Mediator digunakan sebagai wadah untuk roh makhluk astral agar bisa berkomunikasi dengan manusia. 

Biasanya ini dilakukan jika manusia ingin menanyakan sesuatu atau berkomunikasi tentang suatu hal dengan makhluk tersebut, meski begitu, cara yang satu ini tak bisa dilakukan oleh sembarang orang. 

BACA JUGA:Tablet Rasa Laptop Huawei Harga Rp 5 Jutaan, Entry-level yang Cocok untuk Pelajar Hingga Profesional!

4. Papan Oujia 

Ouija adalah media komunikasi sebuah papan yang digunakan untuk berkomunikasi dengan hantu. 

Sumber: