Iklan dempo dalam berita

Terbantu KUR BRI, Usaha Kayu Rotan Bangkit dari Krisis dan Raup Omzet Besar

Terbantu KUR BRI, Usaha Kayu Rotan Bangkit dari Krisis dan Raup Omzet Besar

Terbantu KUR BRI, Usaha Kayu Rotan Bangkit dari Krisis dan Raup Omzet Besar--

BACA JUGA:Investasi Paling Menguntungkan, Begini Simulasi Tabungan Emas Pegadaian, Syarat Cuma KTP

Dana pinjaman KUR BRI tersebut, digunakannya untuk membangun rumah produksi Dona Doni Rattan yang beralamat di Kelurahan Tasikmadu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.

Menurutnya, KUR BRI sangat membantu keberlangsungan Dona Doni Rattan. Kini, Misriwati pun aktif sebagai ketua klaster BRI di sekitaran kampungnya dan mengajak masyarakat untuk berbisnis dengan KUR BRI.

“Administrasi KUR BRI mudah, bunganya rendah dan sanksi penalti tidak seperti bank-bank lainnya. UMKM pasti ada jatuh-bangun, tapi kami tetap menjadi mitra UMKM dengan berbagai fasilitasnya yang ciamik,” terangnya.

BACA JUGA:Ingin Klaim JHT? Begini Cara Mencairkan BPJS Ketenagakerjaan Lewat Lapak Asyik 2024

Tak sampai disitu, Misriwati yang juga duta UMKM BRI tersebut sangat gigih menjalankan bisnisnya.
Kini, omzet yang didapatkannya yakni sebesar Rp 15 juta per bulan. Seiring berjalannya waktu, Dona Doni Rattan berhasil mengekspor produknya ke tiga negara yakni Amerika Serikat, Jepang dan Singapura.

Sepak terjang berbisnis puluhan tahun tersebut membuat bisnis milik Misriwati melahirkan 350 produk anyaman rotan, mulai dari souvenir, furniture, peralatan rumah tangga hingga hiasan cinderamata.

“Produksi anyaman tinggal lihat besar kecilnya ukuran. Ada yang sehari (produksi) sepuluh, ada yang sehari (produksi) empat. Inovasi produk terbaru kami adalah tas berbahan rotan kombinasi warna putih. Beberapa kali sudah ada blusukan dari Kominfo, Jakarta, mau datang ke tempat saya,” katanya.

BACA JUGA:Siap-siap! Seleksi CPNS Kemenag 2024 Segera Dibuka, Ini 7 Syarat Pendaftaran yang Wajib Dilengkapi

Perlu diketahui, saat ini produk tersebut juga tak hanya memakai bahan baku rotan saja. Melainkan juga berinovasi pada bahan mendong, enceng gondok dan pelepah pisang.

Tak heran jika inovasi yang dilakukan membuat Dona Doni Rattan kerap diundang ke pameran UMKM Kota Malang.

Kemudian, pada ajang “BRIncubator Go Global”, bisnis tersebut meraih juara ketiga tingkat nasional mewakili Kota Malang pada 2020.

BACA JUGA:Tabel Cicil Emas Pegadaian 2024, Mulai 2 Gram Tenor Sampai 36 Bulan, Penuhi Syaratnya!

Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan perseroan akan terus mendorong pemberdayaan UMKM sebagai upaya mengakselerasi ekonomi Indonesia secara optimal.

“UMKM sebagai core bisnis BRI akan terus didukung pengembangannya. Terbukanya akses pembiayaan termasuk KUR diharapkan dapat membantu naik kelas. Di samping itu, mendekatkan jangkauan inklusi keuangan pada masyarakat dapat membuka ruang tumbuh usaha menjadi lebih luas sehingga saving capacity pun ikut meningkat,” ungkap Supari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: