Jembatan Desa Pondok Lunang Terancam Tidak Bisa Dibangun Melalui Dana Inpres

MUKOMUKO, RBTVCAMKOHA.COM - Sudah memasuki tahun kedua pasca robohnya jembatan gantung di Desa Pondok Lunang, Kecamatan Air Dikit Kabupaten Mukomuko. Ketika roboh, hampir saja menelan korban.

BACA JUGA:PT. BIMEX Raih Top BUMD Awards 2023 Kategori Aneka Usaha

Saat ini pengajuan pembangunan jembatan tersebut sudah masuk untuk menggunakan dana Inpres tahun 2023 ini. Pemkab Mukomuko mengusulkan pembangunan empat jembatan ke Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).

Empat jembatan yang diusulkan dibangun menggunakan dana Inpres tersebut:

 1. Jembatan Desa Pondok Lunang

 2. Jembatan Desa Resno

 3. Jembatan Desa Talang Buai

 4. Jembatan Desa Lubuk Silandak

BACA JUGA:DPS Bengkulu Tengah 87.571 Jiwa, Terbanyak di Pondok Kelapa

Khusus untuk jembatan Desa Pondok Lunang, terkendala regulasi. Karena tidak ada pilihan pada Inpres untuk alokasi pembangunan jembatan dengan spesifikasi yang sama. 

Sementara jembatan ini adalah salah satu akses penting masyarakat untuk mengangkut hasil perkebunan.

BACA JUGA:Pastikan Kondisi Kejiwaan Pelaku Penusukan, Polisi akan Bawa ke RS Jiwa

“Setelah robohnya jembatan itu dulu, kita sudah langsung ajukan ke pemerintah pusat. Namun saat ini usulan tersebut masih dalam proses oleh pihak BPJN, dan sudah diinput juga melalui aplikasi Sinergitas Transparansi Integrasi Akuntabel (SiTIA),” ungkap Kadis PUPR Mukomuko, Apriansyah.

Dilanjutkannya, saat ini Pemkab Mukomuko masih menunggu konfirmasi dari pihak Kementerian PUPR untuk memverifikasi data yang sudah dimasukan sesuai usulan melalui BPJN untuk pembangunan jembatan tersebut. 

Sumber: