Iklan dempo dalam berita

Jelang Melahirkan, Ini 7 Cara Mencegah Preeklamsia yang Harus Bunda Ketahui

Jelang Melahirkan, Ini 7 Cara Mencegah Preeklamsia yang Harus Bunda Ketahui

Cara Mencegah Preeklamsia --

Menghadiri semua jadwal pemeriksaan kehamilan sangat penting. Pemeriksaan rutin membantu memantau tekanan darah, mendeteksi tanda-tanda awal preeklamsia, dan memonitor perkembangan janin.

2. Mengontrol Tekanan Darah
Jika Bunda memiliki riwayat tekanan darah tinggi, dokter mungkin merekomendasikan obat untuk menjaga tekanan darah tetap stabil. Mengontrol tekanan darah selama kehamilan adalah langkah penting untuk mencegah preeklamsia.

BACA JUGA:Ciri Rumah Berhantu dan Tips Tinggal di Rumah Angker

3. Diet Seimbang dan Suplemen

Mengonsumsi diet yang kaya akan nutrisi dan seimbang dapat sangat membantu. Pastikan untuk mendapatkan cukup kalsium dan protein. Dokter juga biasanya akan merekomendasikan suplemen kalsium atau aspirin dosis rendah untuk membantu mencegah preeklamsia pada perempuan yang berisiko tinggi.

4. Mengelola Berat Badan
Menjaga berat badan yang sehat selama kehamilan dapat mengurangi risiko preeklamsia. Obesitas merupakan faktor risiko utama, jadi menjaga pola makan yang sehat dan berolahraga secara teratur sangat dianjurkan.

BACA JUGA:Ciri Rumah Berhantu dan Tips Tinggal di Rumah Angker

5. Olahraga Teratur

Melakukan aktivitas fisik yang sesuai dan aman selama kehamilan dapat membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan serta mengurangi risiko preeklamsia. Konsultasikan dengan dokter mengenai jenis dan intensitas olahraga yang aman untuk dilakukan.

6. Mengurangi Stres

Mengelola stres dengan teknik relaksasi seperti yoga, meditasi, dan pernapasan dalam dapat membantu menjaga tekanan darah tetap normal. Mendapatkan istirahat yang cukup juga penting untuk kesehatan Bunda dan janin.

7. Hindari Merokok dan Alkohol

Merokok dan mengonsumsi alkohol dapat meningkatkan risiko preeklamsia dan komplikasi kehamilan lainnya. Menghindari kebiasaan ini selama kehamilan sangat penting untuk kesehatan Bunda dan bayi.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan bekerja sama dengan tenaga medis, risiko preeklamsia dapat diminimalisir. Sehingga, Bunda dapat tetap sehat jelang melahirkan.

BACA JUGA:Dana Desa di Kabupaten Tolikara Tahun 2024, Segini Pembagian Alokasi untuk 541 Desanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: