Iklan dempo dalam berita

Pelaku Tragedi Berdarah Kepahiang, Ada Sajam yang Telah Diamankan Polisi, Diduga Milik Pelaku

Pelaku Tragedi Berdarah Kepahiang, Ada Sajam yang Telah Diamankan Polisi, Diduga Milik Pelaku

Rumah duka tragedi berdarah di Kepahiang--

KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM – Pelaku tragedi Kepahiang, ada sajam (senjata tajam) yang telah diamankan polisi, diduga milik pelaku. 

Polisi dari Polres Kepahiang terus mengumpulkan berbagai barang bukti dan informasi terkait tragedi berdarah di Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu, Kepahiang. 

Dalam visum terhadap jenazah korban Ria Ratnasari (33) dan bayinya Jibril (5 bulan), ditemukan sejumlah luka pada tubuh korban. Kuat dugaan, sejumlah luka itu diakibatkan senjata tajam jenis parang dan pisau. 

BACA JUGA:Polisi Masih Cari Pelaku Tragedi Berdarah di Kepahiang, Ini 8 Fakta yang Baru Terungkap

Dugaan ini dikuatkan dengan ditemukannya parang tak jauh dari jenazah Jibril di dalam rumah. Parang itu sudah berada di dalam sarungnya. 

Hanya saja parang itu sudah dicuci. Bagian gagang parang dan sarungnya masih basah. Namun masih terlihat bekas darah para parang itu.

Selain ditemukannya parang yang sudah dicuci, di kamar mandi di dapur juga ditemukan air di dalam bak yang sudah kotor karena bercampur dengan darah. 

BACA JUGA:Terungkap Korban Tragedi Berdarah di Kepahiang Memiliki 2 Orang Anak, Kemana 1 Anak Lainnya?

Diperkirakan parang itu dicuci di dalam bak, sehingga air menjadi kotor.

Selain parang, diperkirakan dalam tragedi ini pelaku juga menggunakan pisau. Hanya saja sampai Jumat siang (12/7) polisi belum menemukan pisau yang kemungkinan digunakan pelaku. 

“Sampai saat ini satu lagi senjata tajam jenis pisau yang sampai saat ini belum ditemukan, untuk Sajam jenis parang masih kita cari dan kami pun masih mendalami kasus ini," terang kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP. Sujud Alif Yulamlam, Jumat (12/7). 

BACA JUGA:Tragedi Berdarah Ibu dan Anak Tewas di Kepahiang, 2 Hari Sebelum Kejadian Korban dan Suami Jual Kopi

Peristiwa ini terjadi pada Kamis siang (11/7) di rumah korban di Desa Talang Tige Kecamatan Muara Kemumu. Ketika itu di dalam rumah hanya ada korban Ria dan Jibril.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: