Iklan RBTV Dalam Berita

4 Murid SD Keracunan Gegara Minuman Semprot, Begini Penjelasan BPOM

4 Murid SD Keracunan Gegara Minuman Semprot, Begini Penjelasan BPOM

4 Murid SD Keracunan Gegara Minuman Semprot--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – 4 murid SD keracunan gegara minuman semprot, begini penjelasan BPOM.

Bagi Anda para orangtua, sudah saatnya mulai lebih memperhatikan jajanan yang dikonsumsi oleh anak-anak kesayangan Anda.

BACA JUGA:Fakta Mengenai Virus Oropouche di Brasil, Mirip DBD Tapi Lebih Ganas, Lebih 7.000 Orang Terinfeksi

Di Palembang, terjadi sebuah insiden yang sangat mengkhawatirkan, di mana beberapa siswa mengalami kejang-kejang dan keracunan setelah menenggak minuman semprot.

Peristiwa ini mengundang perhatian besar dan menunjukkan betapa pentingnya pengawasan terhadap apa yang dikonsumsi oleh anak-anak kita.

Kasus Keracunan Siswa SDN 39 Palembang

Empat orang murid dari SDN 39 Palembang mengalami muntah-muntah hingga harus dilarikan ke rumah sakit akibat keracunan. Keempat murid tersebut diduga keracunan setelah mengonsumsi minuman semprot yang mereka beli di kantin sekolah.

Minuman semprot yang dijual di kantin sekolah tersebut ternyata membawa bahaya yang tidak terduga, dan ini menjadi peringatan bagi kita semua tentang pentingnya memastikan keamanan jajanan yang tersedia di lingkungan sekolah.

BACA JUGA:Virus Oropouche Ternyata Sudah Ada Sejak 1955, Begini Sejarah, Gejala dan Pengobatan Virus Oropouche

Kronologi Peristiwa

Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri, menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Senin, tanggal 29 Juli. Saat ini, keempat murid tersebut masih menjalani perawatan di rumah sakit. Kejadian ini sangat mengejutkan dan memerlukan tindakan cepat dari pihak terkait.

"Ada empat siswa SD Negeri 39 Palembang yang keracunan jajanan sekolah dan sekarang masih dirawat intensif di Rumah Sakit Bunda Palembang," kata Adrianus.

Pernyataan ini menunjukkan betapa seriusnya kondisi yang dialami oleh para siswa tersebut.

Penyebab Keracunan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: