7 Faktor Utama Penularan HIV/AIDS yang Jarang Diketahui dan Wajib Diwaspadai

Penularan juga bisa terjadi melalui hubungan seksual oral, terutama jika ada luka atau infeksi di mulut pengidapnya. Oleh karena itu, penggunaan kondom secara konsisten adalah langkah pencegahan yang sangat dianjurkan.

BACA JUGA:10 Penyakit yang Dapat Muncul Akibat Stres Berlebihan! Ancam Kesehatan dan Ganggu Kualitas Hidup

2. Transfusi Darah

Penularan HIV juga dapat terjadi melalui transfusi darah. Ini menjelaskan mengapa pemeriksaan ketat dilakukan terhadap setiap donor darah. 

Tes HIV bertujuan untuk memastikan bahwa darah yang akan ditransfusikan aman dan bebas dari virus. Penting untuk mengingat bahwa penggunaan darah yang tidak teruji bisa membawa risiko penularan HIV, hepatitis B, dan hepatitis C.

BACA JUGA:Jangan Anggap Remeh! 7 Dampak Stres yang Mengintai Kesehatan Anda

3. Kehamilan dan Menyusui

Wanita hamil yang terinfeksi HIV berisiko menularkan virus kepada janin melalui plasenta. Selain itu, virus ini juga dapat ditularkan melalui ASI jika ibu menyusui terinfeksi. 

Oleh karena itu, sangat penting bagi wanita yang merencanakan kehamilan untuk melakukan pemeriksaan HIV terlebih dahulu agar langkah-langkah pencegahan dapat diambil jika diperlukan.

BACA JUGA:Penyakit Tulang Rapuh Jangan Dibiarkan, Ini Cara Ampuh Mengobatinya

4. Penggunaan Jarum Suntik Bersama

Praktik penggunaan jarum suntik secara bergantian, terutama di kalangan pengguna narkoba, merupakan salah satu cara penularan HIV yang umum. 

Jarum suntik yang dipakai oleh seseorang yang terinfeksi bisa meninggalkan darah yang mengandung virus, sehingga berisiko bagi pengguna berikutnya. Penggunaan jarum suntik yang steril dan tidak berbagi dengan orang lain sangat penting untuk mencegah penularan.

BACA JUGA:Sudah Tahu Belum Penyakit Tulang Rapuh, Ini Faktor Penyebab dan Gejalanya

5. Alat Pembuat Tato

Sumber: