Iklan RBTV Dalam Berita

Ketahui, Ini Sederet Bahaya Konsumsi Telur Terlalu Banyak, Batasi Konsumsinya

Ketahui, Ini Sederet Bahaya Konsumsi Telur Terlalu Banyak, Batasi Konsumsinya

Bahaya Konsumsi Telur Terlalu Banyak--

Bagi sebagian orang yang memiliki alergi terhadap makanan, telur bisa menjadi pemicu reaksi alergi yang cukup parah. Sistem kekebalan tubuh mereka mungkin bereaksi secara berlebihan terhadap protein yang ada dalam telur, yang menyebabkan gejala seperti ruam merah, batuk, dan sesak napas.

Dalam kasus yang lebih parah, konsumsi telur yang berlebihan dapat memicu syok anafilaksis, kondisi medis darurat yang memerlukan penanganan segera.

BACA JUGA:Jak Tigau Calon Bupati Bengkulu Selatan Tahun 2024 Ni, Siapau Calon yang Paling Kayau?

Tips Aman Mengonsumsi Telur

Agar tetap mendapatkan manfaat dari telur tanpa harus khawatir dengan efek sampingnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi telur, di antaranya:

1. Konsumsi telur dalam batas wajar

Konsumsi telur sebaiknya dibatasi hingga 2-3 butir per hari, tergantung kebutuhan kalori harian dan kondisi kesehatan Anda.

2. Pilih cara memasak yang lebih sehat

Merebus atau menggoreng telur tanpa tambahan minyak atau garam berlebih bisa menjadi pilihan yang lebih baik. Menggoreng telur dengan banyak minyak akan menambah kandungan lemak dalam telur hingga 50%.

BACA JUGA:Gokil! Ini Daftar 10 Kota Terpadat di Indonesia dengan Populasi Membludak, Ini Juaranya

3. Simpan telur dengan aman

Pastikan telur disimpan di tempat yang sejuk dan kering, seperti lemari es, untuk menjaga kesegarannya dan menghindari risiko kontaminasi bakteri.

4. Hindari telur yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa

Konsumsi telur yang sudah kedaluwarsa atau cangkangnya rusak bisa meningkatkan risiko infeksi bakteri seperti salmonela.

5. Bersihkan alat masak dan cuci tangan dengan bersih

Kebersihan sangat penting saat mengolah telur, baik sebelum maupun sesudah memegang telur.
Meskipun telur memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan, mengonsumsinya secara berlebihan dapat menimbulkan berbagai risiko bagi kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: