GEGER, Jemaah Laki-laki dan Perempuan Bercampur Saat Shalat Ied di Ponpes Ini
Sholat berjemaah yang sedang menjadi sorotan--
Dari foto lainnya, terlihat jamaah perempuan juga ikut mendengarkan tausiah Panji Gumilang dengan duduk di kursi posisi paling depan di antara jamaah laki-laki.
Tentu saja, bercampurnya jamaah laki-laki dan perempuan dalam satu saf menimbulkan kontroversi.
Terkait hal itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia Indramayu, KH Satori mengatakan, tidak memahami cara sholat ied yang dilakukan ponpes Al Zaytun.
BACA JUGA:Ada Lima Tanda Kiamat Sudah Terjadi Kata Ustad Abdul Somad
Kendati demikian, mereka tetap muslim. hanya saja mereka eksklusif dan tertutup.
"Mereka sama muslim, tapi mereka eksklusif dan tertutup. Kami MUI Indramayu tidak memahami cara pemikiran mereka dan apa mazhabnya," tutur Satori, melansir sumeks.co.
Masalah yang terjadi di Ponpes Al Zaytun tentang cara sholat ied, Satori mengatakan, menurut syariat jamaaah perempuan tidak boleh berada di depan barisan laki-laki.
BACA JUGA:Ketika Terjadi Kiamat, Seperti Ini Kondisi Manusia, Bacalah Mudah-mudahan Keimanan Bertambah
Menurut Satori, Jamaah perempuan seharusnya berada di belakang jamaah laki-laki. Selain itu, shaf sholat berjamaah juga harus rapat, dikarenakan saat ini pandemi Covid-19 sudah berakhir seharusnya shaf tidak ada lagi jarak antara shaf sholat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: