Iklan RBTV Dalam Berita

Miris! Seorang Karyawan Elektronik Meninggal Dunia, Gegara Izin Cuti Selalu Ditolak

Miris! Seorang Karyawan Elektronik Meninggal Dunia, Gegara Izin Cuti Selalu Ditolak

Karyawan Elektronik Meninggal Dunia--

"Kami sangat berduka atas meninggalnya rekan kami. Pikiran dan belasungkawa tulus kami sampaikan kepada keluarga dan orang-orang terkasihnya selama masa sulit ini," tulis pihak perusahaan dalam pernyataannya.

Namun, tidak sedikit yang mempertanyakan tanggung jawab perusahaan terkait penolakan cuti sakit yang diduga menjadi salah satu faktor kematian May.

BACA JUGA:Siap-siap, Pendaftaran PPPK 2024 Bakal Dibuka Oktober, Ini Jadwal dan Tahapan Seleksi

Menanggapi hal ini, perusahaan mengumumkan bahwa mereka sedang melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengungkap fakta di balik kematian May.

Mereka berjanji akan memberikan informasi lebih lanjut setelah hasil penyelidikan selesai dilakukan.

"Saat ini, kami masih dalam proses mengungkap fakta seputar kematiannya dan telah memulai penyelidikan menyeluruh. Tujuan kami adalah untuk menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang situasi tersebut sekaligus memastikan kami memberikan dukungan yang diperlukan kepada keluarganya. Kami tetap berkomitmen penuh untuk melakukan segala yang kami bisa untuk membantu selama masa yang penuh tantangan ini," lanjut pernyataan perusahaan.

Perusahaan juga menambahkan bahwa mereka akan memberikan informasi terbaru terkait hasil penyelidikan secepatnya, dan meminta kesabaran serta pengertian dari publik selama proses ini berlangsung.

BACA JUGA:Gagal Dilantik, Tia Rahmania Gugat PDIP! Ternyata, Segini Gaji dan Tunjangan Anggota DPR RI Per Bulan

Kritik dari Publik dan Pelajaran yang Bisa Diambil

Kasus kematian Maybanyak membuat masyarakat prihatin. Banyak yang menyuarakan kritik tajam terhadap manajemen perusahaan dan kebijakan yang dinilai tidak manusiawi terhadap pekerja yang sedang sakit.

Peristiwa tragis ini menjadi pengingat pentingnya perlakuan yang adil dan manusiawi terhadap pekerja, terutama yang sedang mengalami kondisi kesehatan serius.

Sebagai pelajaran, setiap perusahaan harus memastikan bahwa kebijakan cuti sakit mereka memadai dan tidak merugikan karyawan. Perlindungan kesehatan karyawan harus menjadi prioritas utama agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.

Sheila Silvina

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: