Iklan RBTV Dalam Berita

Sosok Tim Geypens, Calon Pemain Naturalisasi Timnas U-20 yang Punya Darah Palembang

Sosok Tim Geypens, Calon Pemain Naturalisasi Timnas U-20 yang Punya Darah Palembang

Daftar Calon Pemain Naturalisasi Indonesia --

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Sosok Tim Gypens, calon pemain naturalisasi timnas U-20 yang punya Palembang.

Indonesia kembali akan mengambil calon pemain naturalisasi yakni Tim Henri Victor Geypens atau yang lebih dikenal Tim Geypens.

BACA JUGA:Larut Dalam Guyuran Hujan, Sejoli Bukan Muhrim di Arga Makmur Terciduk Lagi Mesum di Kontrakan

Tim Geypens merupakan warga berkebangsaan Belanda yang akan bergabung dengan Timnas Indonesia U20.

Untuk informasi, dalam dunia sepak bola, istilah "naturalisasi" merujuk pada proses di mana seorang pemain dapat mengadopsi kewarganegaraan dari negara tertentu untuk bermain di tim nasional negara tersebut, meskipun asalnya bukan berasal dari negara tersebut.

Sebelumnya, Tim Geypens memang sudah memperkuat Timnas U-20 Indonesia di ajang Maurice Revello Tournament 2024.

BACA JUGA:Alhamdulillah! Harga BBM Pertamina Turun Lagi Per 1 Oktober, Ini Daftar Terbarunya di Seluruh SPBU

Tim Geypens merupakan pemain yang menjadi andalan pelatih Indra Sjafri pada ajang turnamen tersebut. Pemain dengan postur tinggi 1,84 meter ini telah dimainkan sebanyak 4 pertandingan bersama Garuda Nusantara.

Namun, Tim Geypens yang sempat bermain untuk Timnas U-20 Indonesia belum juga mendapat tindakan naturalisasi dari PSSI.

Namun bukan berarti pintu tertutup, lantaran pelatih Timnas U-20 Indonesia juga akan merekomendasikan Tim Geypens dan beberapa rekannya yang belum dinaturalisasikan Sebelumnya.

BACA JUGA:Sinergitas TNI-Polri Sambut HUT TNI Ke-79, Polsek dan Koramil Ketahun Gotong Royong Bangun Masjid

Dilansir dari tribunnews.com, manajer Timnas U-20 Indonesia Ahmed Zaki Iskandar, buka suara soal proses pemain keturunan Indonesia.

"Memang sudah dari beberapa bulan yang lalu kami sudah ajukan, tapi ini juga akan kembali kepada individu yang ada di calon pemain naturalisasi tersebut," kata Zaki.

"Apakah mereka mau menyempurnakan berkas-berkas persyaratannya atau tidak? Begitu juga dengan koridor persyaratan-persyaratan dari Indonesia," sambungnya, Jumat (20/9/2024).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: